Bezment Basketball, Tim Sekolah Rasa Klub

Credit foto : Ludus.id/Wahyu Purwadi
Bezment Basketball berfoto bersama dengan para pelatih, di Lapangan Taman Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (13/1/2024).

Bezment Basketball merupakan kumpulan siswa-siswa SDN 01 Menteng, Jakarta Pusat, yang menyukai olahraga bola basket.

Tim bola basket ini dibangun kembali pada Oktober 2022 sebagai ekstrakulikuler bola basket SDN 01 Menteng setelah sempat vakum selama pandemi COVID-19 melanda atas inisiatif orang tua siswa.

Nama Bezment juga mewakili daerah sekolah mereka, yakni di Jalan Besuki-Menteng. Jadi Bezment adalah akronim dari Besuki-Menteng yang menjadi wilayah SDN 01 Menteng.

Keterlibatan orang tua siswa dalam Bezment membuat bola basket SD yang juga terkenal dengan nama ‘SD Obama’ itu kembali bangkit.

“Sebetulnya ekskul bola basket di SDN 01 ini sudah lama ada, tetapi dulu itu kurang berjalan. Bezment lahir berkat inisiatif orang tua murid,” kata Maradona selaku Ketua Pengurus Bezment saat ditemui Ludus.id.

“Di sini lebih banyak keterlibatan orang murid yang menghidupkan bola basket di SDN 01 Menteng yang lama vakum. Pelatih kita cari sendiri dan juga ada iuran bulanan yang dikenakan ke setiap anak,” tambah pria yang akrab disapa Mardo ini.

Credit foto : Ludus.id/Wahyu Purwadi
Para siswa Bezment Basketball sedang berlatih internal di Lapangan Taman Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (13/1/2024).

Keseriusan pengurus dalam mengembangkan Bezment membuat tim ini memiliki pengelolaan layaknya sebuah klub bola basket.

Mereka mengelola dengan sangat baik dalam hal manajemen tim, lalu mencari pelatih, tempat latihan, dan juga jadwal berlatih.

Sebagai tim ekskul bola basket sekolah, tentu saja membernya adalah siswa-siswa di sekolah tersebut. Mereka tidak membuka open member namun para pengurus menggarap Bezment layaknya sekolah bola basket.

Sistem zonasi membuat para siswa sekolah negeri banyak berasal dari daerah sekitar. Begitu juga dengan SDN 01 Menteng di wilayah Menteng, yang mana siswanya juga banyak berasal dari daerah sekitar.

Hal ini yang membuat Bezment tak jauh-jauh dalam mencari tempat berlatih. Mereka berlatih di Lapangan Taman Menteng.

Mardo dan para pengurus lainnya berusaha memberikan yang terbaik baik Bezment Basketball.

“Kita latihan setiap Selasa dan Jumat di Taman Menteng untuk yang reguler, tetapi biasanya kalau mau ada kejuaraan, ada latihan tambahan dan tempat latihannya kita sesuaikan,” jelas Mardo.

Credit foto : Ludus.id/Wahyu Purwadi
Pelatih Yan Emmanuel Gomies sedang memberikan instruksi kepada siswa Bezment Basketball Para siswa Bezment Basketball sedang berlatih internal di Lapangan Taman Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (13/1/2024).

Selain tempat latihan di Taman Menteng, Bezment juga dilatih oleh mantan pelatih DKI Jakarta saat PON 2021 Papua, Yan Emmanuel Gomies yang akrab disapa Bung Adhe.

“Coach kita juga orang Pengkot Perbasi Jakarta Pusat dan dia berpengalaman karena pernah membawa DKI meraih medali emas di PON 2021 lalu,” kata Mardo.

Meski menjadi ekskul, Mardo mengatakan Bezment sangat mengutamakan nilai akademis siswanya. Anggota Bezment berasal dari kelas satu hingga enam, tetapi untuk kelas enam dibatasi hingga semester satu saja.

“Kalau sudah masuk semester dua, biasanya siswa harus fokus untuk akademik karena sudah menjelang kelulusan,” ucap Mardo.

Berkat kepengelolaan yang baik dan layaknya sebuah klub, Bezment memiliki prestasi yang cukup bagus.

Mereka bahkan menjadi wakil Jakarta Pusat di ajang kejuaraan bola basket antar aerah se-DKI Jakarta, selain turnamen antar sekolah yang kerap diadakan oleh sekolah-sekolah di Ibu Kota.

“Kebetulan saat kita mulai aktif kembali, tim putri ini yang mendapat prestasi. Juni tahun 2023 kemarin kita runner-up Turnamen Dispora DKI. Kita kalah di final lawan perwakilan Jakarta Utara,” tutur Mardo.

Credit foto : Ludus.id/Wahyu Purwadi
Para siswa Bezment Basketball sedang berlatih internal di Lapangan Taman Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (13/1/2024).

Berada di Menteng juga membawa berkah bagi Bezment. Pemain mereka juga kerap membawa nama Menteng Basketball Club (MBC) dalam kejuaraan kelompok usia ataupun Kejuaraan Kota Perbasi Jakarta Pusat.

“Ya, kadang kita juga suka gabung dengan MBC ikut-ikut turnamen yang dikhususkan untuk klub, karena kalau Bezment hanya kompetisi-kompetisi antarsekolah saja,” tutur Mardo.

Mardo tak memungkiri bahwa tim putri Bezment lebih menonjol dibandingkan dengan tim putra.

Ada satu nama yang disebut Mardo sebagai pemain yang cukup menonjol di Bezment, yakni Miracle.

“Miracle cukup menonjol di Bezment, tetapi karena dia sudak kelas enam jadi sudah nonaktif karena sudah fokus akademik. Lalu ada juga Almira yang menonjol. Jadi tim putri kami cukup kuat,” jelas Mardo.

Menjadi tim sekolah, tak membuat Bezment tanpa harapan. Mereka berharap kompetisi antarsekolah, khususnya bola basket, diperbanyak.

Credit foto : Ludus.id/Wahyu Purwadi
Para siswa Bezment Basketball sedang berlatih internal di Lapangan Taman Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (13/1/2024).

Terlebih animo bola baske di DKI Jakarta sangat tinggi dan ini yang harus dirawat mulai dari level sekolah.

“Secara umum kompetisi antarsekolah masih minim sekali, jadi kami berharap bisa diperbanyak lagi kompetisi-kompetisi yang resmi, seperti Piala Dispora,” harap Mardo.

Selain itu, Mardo juga sangat berharap pihak sekolah bisa lebih terlibat dalam kegiatan reguler Bezment. Bagaimanapun juga, Bezment mewakili nama sekolah dan bahkan dipercaya menjadi wakil Jakarta Pusat dalam turnamen sekelas Dispora.

“Selain itu, mungkin perusahaan-perusahaan bisa melihat bakat anak-anak dan bisa melirik bola basket level sekolah karena ini menjadi dasar mengembangkan bola basket sejak usia dini,” tukas Mardo mengakhiri pembicaraan.


Suka dengan artikel ini?

Bagikan Artikel ini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.