Brace Ryo Matsumura Bikin Persija Kalahkan Persis

Kredit foto: Persija
Selebrasi pemain Persija, Ryo Matsumura usai membobol gawang Persis Solo. Persija menang 2-1 atas Persis di Jakarta International Stadium, Sabtu (24/8).

Ryo Matsumura menjadi bintang kemenangan Persija Jakarta atas Persis Solo 2-1 di Stadion Internasional Jakarta (JIS), Sabtu (24/8). Kemenangan ini membawa “Macan Kemayoran” mengamankan tujuh poin, menjaga persaingan di papan atas Liga 1 2024-2025 sebelum jeda internasional hingga 11 September.

Melawan Persis, Persija sempat tertinggal lebih dulu ketika penyerang asing Persis, Moussa Sidibe, sukses mengeksekusi penalti pada awal babak kedua. Penalti tersebut diberikan oleh wasit Steven Yubel Poli setelah meninjau ulang insiden handball yang dilakukan oleh kapten Persija, Rizky Ridho, pada menit ke-50.

Meski sempat kebobolan, mentalitas para pemain Persija tidak goyah. Anak asuh Carlos Pena ini segera meningkatkan intensitas permainan dengan aliran bola yang lebih cepat ke sepertiga akhir zona pertahanan Persis. Hasilnya, Ryo Matsumura berhasil mengecoh kiper Persis, Gianluca Pandeynuwu, dengan menempatkan bola di antara kedua kakinya, menyamakan skor pada menit ke-62.

Tak lama berselang, tepatnya pada menit ke-74, Ryo kembali menunjukkan kehebatannya. Pemain yang direkrut dari Persis jelang musim 2023-2024 dimulai itu mencetak gol kemenangan melalui tembakan voli setelah berkolaborasi dengan Witan Sulaeman dan Hanif Sjahbandi, memberikan Persija keunggulan 2-1.

Ryo Matsumura menjadi pemain kedua Persija yang berhasil mencetak gol di Liga 1 musim ini, menyusul Gustavo Almeida yang sebelumnya mencetak tiga gol. Penampilan Persija yang dominan sejak awal laga layak mendapat hadiah tiga poin di pekan ketiga, yang juga merupakan laga kandang kedua mereka pada musim ini. Persija menciptakan 13 tembakan, enam di antaranya tepat sasaran.

Kredit foto: Persija
Ryo Matsumura sedang berduel dengan pemain Persis.. Matsumura mencetak dua gol ke gawang Persis.

Bermain di hadapan 25.057 penonton, Persija mendominasi permainan dengan serangan-serangan tajam yang dibangun melalui operan pendek dan kombinasi satu sentuhan. Pertahanan tinggi yang diterapkan Persija membuat Persis hanya mampu mengandalkan serangan balik untuk menciptakan peluang.

Sementara itu, pelatih Persis, Milomir Seslija, masih belum menemukan solusi atas kurangnya kreativitas dari lini tengah timnya. Sho Yamamoto, Gonzalo Andrada, dan Ripal Wahyudi gagal memberikan suplai bola yang efektif kepada penyerang Ramadhan Sananta. Hal ini membuat serangan Persis sering terhenti sebelum mencapai sepertiga akhir pertahanan Persija.

Serangan Persis cenderung monoton dan mudah ditebak, sebagian besar dimulai dari sisi sayap. Bek kiri, Althaf Alrizky, paling aktif membantu serangan, sementara Eky Taufik di sisi kanan kurang mampu mengimbangi agresivitas Althaf.

Persis hanya mampu menciptakan dua tembakan tepat sasaran sepanjang pertandingan, kontras dengan dominasi Persija yang memiliki dua gelandang tengah asing, Maciej Gajos dan Ramon Bueno.

Kedua pemain ini aktif mengalirkan bola dari sisi sayap dan membantu Persija mengendalikan permainan dengan 61 persen penguasaan bola dibandingkan 39 persen milik Persis. Akurasi operan Persija juga lebih unggul, mencapai 84 persen, sementara Persis hanya mencatatkan 75 persen umpan akurat.

Persis kalah karena masalah teknis

Pelatih Persis, Milomir Seslija, menilai timnya tampil cukup baik dalam pertandingan melawan Persija. Pelatih asal Bosnia dan Herzegovina itu mengakui meskipun Persis mampu memberikan perlawanan berarti, hasil akhir tidak berpihak kepada mereka.

“Ini adalah pertandingan yang menarik. Kami tahu kualitas Persija, dan kami mencoba untuk menguji mereka,” kata Milomir Seslija selepas pertandingan.

Milomir Seslija menjelaskan bahwa timnya memulai laga dengan strategi bertahan yang solid dan bahkan berhasil mencetak gol lebih dahulu. Namun, Persija berhasil membalikkan keadaan dengan mencetak dua gol yang membuat Persis harus menelan kekalahan.

“Setelah itu, sulit untuk memprediksi apa yang akan terjadi. Namun, ini adalah pertandingan yang bagus, meskipun kami tidak mendapatkan poin,” lanjutnya.

Seslija enggan menyalahkan para pemainnya. Dia menyadari bahwa para pemain sudah bekerja keras, meskipun ada beberapa kendala teknis yang muncul selama pertandingan.

“Pemain kami mengalami beberapa masalah teknis. Ada banyak kesalahan individu, tapi saya tidak menyalahkan mereka.”

Seslija juga menyoroti para pemain “Laskar Sambernyawa” seringkali tidak menjalankan instruksi dengan baik, seperti ketika mereka seharusnya mendribel atau melakukan operan, namun malah memilih tindakan yang berlawanan. “Teknik dan taktik menjadi masalah dalam pertandingan hari ini,” tambahnya.

Sementara itu, gelandang Persis, Sho Yamamoto, juga mengakui timnya melakukan banyak kesalahan yang seharusnya bisa dihindari. Dia merasa bahwa Persis sebenarnya layak mendapatkan setidaknya satu poin dari pertandingan ini karena mereka sukses menciptakan banyak peluang.

“Ini pertandingan yang bagus, seharusnya kami bisa mendapatkan satu poin karena banyak peluang tercipta. Tapi, ya, selamat untuk Persija,” ucap Sho Yamamoto.

Menang berkat kerja keras

Di sisi Persija, Carlos Pena mengungkapkan rasa puas atas kemenangan timnya. Menurut Pena, kemenangan tersebut merupakan hasil dari kerja keras para pemain yang mampu membalikkan keadaan setelah sempat tertinggal.

“Hari ini saya sangat senang dengan performa tim yang berhasil meraih tiga poin. Meskipun sempat kebobolan lebih dulu, para pemain menunjukkan karakter yang kuat dan berhasil melakukan comeback,” jelas Carlos Pena.

Kredit foto: Persija
Winger Persija Witan Sulaeman sedang berduel dengan pemain Persis.

Carlos Pena mengungkap, di babak pertama, Persija menghadapi kesulitan dalam mencetak gol. Dia menjelaskan tekanan yang dialami timnya cukup besar, terutama karena lini belakang Persis yang bermain sangat solid, membuat Persija kesulitan menembus pertahanan lawan.

Pena melakukan sedikit perubahan strategi di babak kedua, yang akhirnya membuahkan hasil dengan dua gol dari Ryo Matsumura, membawa Pasukan Ibu Kota meraih kemenangan penting.

“Kami tidak melakukan banyak perubahan di babak kedua. Namun, para pemain bekerja keras dan akhirnya berhasil mencetak dua gol melalui Ryo Matsumura. Ini adalah hasil dari kerja keras seluruh tim, dan saya sangat bangga dengan performa mereka,” tutur pelatih asal Spanyol itu.


Suka dengan artikel ini?

Bagikan Artikel ini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.