
LUDUS – Indonesia kembali hadir di ajang MMA internasional dengan mengirimkan dua petarung ke ajang Road to UFC season 4, yaitu Rio Tirto dan Deni Daffa Arrafi. Kedua petarung ini bukan nama asing di dunia bela diri campuran (MMA) Tanah Air.
Mereka merupakan petarung yang ditempa dari ajang OnePride MMA, kompetisi MMA yang melahirkan banyak talenta berbakat. Rio Tirto akan berlaga di kelas terbang, sementara Deni Daffa bertarung di kelas ringan.
Rio Tirto memiliki rekor sempurna dengan delapan kemenangan tanpa kekalahan, lima di antaranya diraih lewat kemenangan finis. Salah satu kemenangan penting Rio terjadi pada Juni 2024 ketika menaklukkan petarung asal China, Yang Wei Qiang, lewat keputusan angka terpisah (split decision).
Sementara itu, Deni Daffa mencatatkan tujuh pertarungan di OnePride MMA dengan enam kemenangan dan hanya satu kekalahan. Pada laga terakhir, Deni menunjukkan teknik kuncian mematikan dengan menundukkan petarung China, Yang Pengpeng, lewat guillotine choke pada 8 Juni 2024.
Baca juga: KSW 105 Hadirkan Duel Manusia Terkuat di Dunia, Mariusz Pudzianowski Lawan Eddie Hall
Deni Daffa juga pernah merasakan atmosfer laga perebutan gelar kelas ringan OnePride MMA. Pada OnePride MMA Fight Night 66 di Solo, Februari 2023, dia menghadapi Angga, petarung yang pernah mengalahkan Jeka Saragih.
Meski harus mengakui keunggulan Angga lewat kuncian rear-naked choke, Deni mampu memberikan perlawanan sengit. Pengalamannya melawan petarung berkaliber tinggi menjadi modal berharga saat berlaga di Road to UFC season 4.

Mereka siap berjuang demi meraih kontrak untuk berlaga di oktagon Ultimate Fighting Championship (UFC), mengikuti jejak petarung Indonesia sebelumnya, Jeka Saragih. Road to UFC season 4 akan digelar pada 22-23 Mei 2025 di UFC Performance Institute, Shanghai, China.
Ajang ini menjadi jalan bagi petarung MMA berbakat dari Asia, termasuk Indonesia, untuk mendapatkan tempat di UFC. Sejak pertama kali diadakan, turnamen ini telah sukses melahirkan banyak petarung berkualitas yang berlaga di panggung dunia.
Baca juga: Jadwal UFC Kuartal Kedua Tahun 2025, Lengkap dengan Daftar Petarungnya
Musim ini, 32 petarung MMA dari berbagai negara seperti China, India, Jepang, Korea Selatan, Mongolia, Singapura, Thailand, Vietnam, Australia, dan Selandia Baru akan bersaing di empat kelas berbeda, yakni kelas terbang, bantam, bulu, dan ringan. Selain turnamen utama, juga akan digelar pertarungan non-turnamen guna memberi kesempatan lebih luas bagi petarung berbakat.
Sejak Road to UFC pertama kali diadakan, sebanyak 17 petarung telah berhasil mengamankan kontrak dengan UFC. Dari jumlah tersebut, 11 merupakan juara turnamen, tiga finalis, dan tiga lainnya memenangkan pertarungan non-turnamen. Statistik ini membuktikan bahwa ajang ini menjadi jembatan emas bagi petarung Asia untuk menembus UFC.
Jejak Sukses Jeka Saragih
Nama Jeka Saragih menjadi inspirasi bagi petarung Indonesia di Road to UFC. Pada musim pertama, Jeka sukses melaju hingga babak final sebelum akhirnya mendapatkan kontrak UFC melalui jalur terpisah.
Keberhasilannya membuka mata dunia bahwa Indonesia memiliki potensi besar di kancah MMA. Saat ini, Rio Tirto dan Deni Daffa berpeluang mengikuti jejak Jeka.
Dengan persiapan matang dan pengalaman bertanding yang solid, mereka siap membuktikan bahwa petarung Indonesia layak bersaing di tingkat internasional.
“Memasuki musim keempat, dengan hampir sepertiga petarung Asia di UFC berasal dari Road to UFC, kami dapat mengatakan bahwa turnamen ini telah menjadi kesuksesan luar biasa.” Kevin Chang, Senior Vice President UFC.
Senior Vice President UFC untuk wilayah Asia, Kevin Chang, menegaskan bahwa Road to UFC telah menjadi platform sukses bagi para petarung dari Asia.
“Memasuki musim keempat, dengan hampir sepertiga petarung Asia di UFC berasal dari Road to UFC, kami dapat mengatakan bahwa turnamen ini telah menjadi kesuksesan luar biasa,” ujarnya.
Chang juga menyoroti peningkatan kualitas petarung Asia setiap tahunnya. “Setiap tahun, tingkat bakat di Asia terus meningkat dan Road to UFC memberi kesempatan untuk panggung besar UFC,” tambahnya. (Gerry Putra)
Daftar Petarung Road to UFC Season 4
Kelas Terbang:
Aaron Tau (Selandia Baru)
Agulali (China)
Kai Yoshida (Jepang)
Mridul Saikia (India)
Namsrai Batbayar (Mongolia)
Rio Tirto (Indonesia)
Wataru Yamauchi (Jepang)
Yin Shuai (China)
Kelas Bantam:
Chungreng Koren (India)
Kuya Ito (Jepang)
Peter Danesoe (Thailand)
Rui Imura (Jepang)
Sim Kai Xiong (Singapura)
Sulang Rangbo (China)
Ti Haitao (China)
Van Y Nghiem (Vietnam)
Kelas Bulu:
Ahejiang Ailinuer (China)
ChangMin Yoon (Korea)
DongHyun Seo (Korea)
EohJin Park (Korea)
Jin Aoi (Jepang)
Li Kaiwen (China)
Keiichiro Nakamura (Jepang)
Sebastian Szalay (Australia)
Kelas Ringan:
Daichi Kamiya (Jepang)
Deni Daffa (Indonesia)
Dom Mar Fan (Australia)
Jack Becker (Australia)
JaeHyun Park (Korea)
Ren Yawei (China)
SangWook Kim (Korea)
Yuji Yannick Ephoeviga (Jepang)