Foto: NOC Indonesia
“Harus mengumandangkan Indonesia Raya dulu baru kibarkan Merah Putih, karena kalau sudah Indonesia Raya dinyanyikan artinya medali emas sudah pasti kita dapatkan”
Foto: NOC Indonesia.
Itulah paradigma yang dimaksud Ketua Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) Raja Sapta Oktohari, ketika mengunjungi pemusatan latihan nasional (pelatnas) vovinam menuju SEA Games 2023 Kamboja di GOR Debes, Tabanan, Bali, Senin (27/2/23). Okto, sapaan akrab Raja Sapta, meminta para atlet untuk mengubah paradigma. Mereka diminta menyanyikan lagu Indonesia Raya di seluruh penjuru negeri, sehingga secara otomatis bendera Merah Putih dapat berkibar tinggi.
Okto, hadir didampingi Komite Eksekutif Jadi Rajagukguk dan diisambut oleh Ketua Federasi Vovinam Indonesia Yamadhipura, manajer vovinam Isnaldi Muhd Dini, serta Ketua Konida Bali I Made Nurbawa.
“Tugas atlet berlatih. Harus menang. Mulai dari sekarang mimpi kalian pun harus menang. Tunjukin kepada negara di ASEAN, meski cabor ini bukan dari Indonesia, tetapi kita tetap bisa menjadi juara”
Foto: NOC Indonesia
Vovinam adalah olahraga yang berasal dari Vietnam. Dipertandingkan secara resmi pada saat Indonesia menjadi tuan rumah SEA Games tahun 2011. Atlet vovinam Indonesia berhasil menyumbangkan 5 medali emas, 1 perak dan 8 perunggu. Kemudian vovinam terakhir dipertandingkan pada saat di SEA Games digelar di Myanmar tahun 2013. Indonesia berhasil membawa pulang 2 medali emas, 2 perak dan 5 perunggu.
Tiga SEA Games berturut-turut, yaitu di Singapura 2015, Malaysia 2015 dan Filipina 2019, vovinam tak lagi dipertandingkan. Pada SEA Games mendatang di Kamboja, vovinam kembali dipertandingkan.
Pada SEA Games tahun 2022 yang digelar di Vietam, Indonesia sukses meraih 1 medali emas dan 5 perunggu.
1 medali emas diraih oleh Manik Trisna Dewi Wetan untuk nomor Women Single Weapon Practice: Yin Yang Sword Form
Sedangkan 5 medali perunggu diraih oleh:
- Kadek Dwi Dharmadi: Male Single Weapon Practice, Four – Element Staff Form
- I Wayan Wisma Pratama Putra dan Efrie Surya Perdana: Male Couple Weapon Practice, Pair Machete Form
- I Nyoman Suryawan, I Wayan Sumertayasa, Dw Gde Tomi Sanjaya, I Gusti Agung Gede Ary Wirawan: Male Multiple Weapon Practice, 01 Player Defends Against 03 Others With Weapon
- Manik Trisna Dewi Wetan: Female Single Hand Practice, Dragon Tiger Form
- Ni Made Ayu Ratih Daneswari, I Wayan Wisma Pratama Putra, I Gusti Agung Ngurah Suardyana, Efrie Surya Perdana: Women Multiple Weapon Practice, 1 Female Defends Against 3 Other with Weapons
Foto: NOC Indonesia
Indonesia mempersiapkan 22 atlet,15 putra dan 6 putri, yang tengah difokuskan pelatnas menuju SEA Games. Mereka ditempa oleh pelatih asal Vietnam Mai Thi Kim Thuy.
Untuk penyelenggaraan SEA Games di Kamboja, rencananya Indonesia akan turun di 22 kelas. Namun, kepastiannya masih menunggu hasil review Komisi Sport and Development NOC Indonesia serta Tim Review Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora.
Sementara itu, Ketua Federasi Vovinam Indonesia Yamadhipura berterima kasih atas kunjungan NOC Indonesia. “Semoga dengan kedatangan Ketua NOC Indonedia, anak-anak semakin termotivasi untuk memberikan yang terbaik untuk bangsa Indonesia,” kata Yamadhipura.
Federasi Vovinam Indonesia bakal menjadi salah satu federasi yang akan disahkan sebagai anggota NOC Indonedia dalam Rapat Anggota Tahunan 2023 di Jakarta, 6 Maret mendatang.
