Lawan Jadi Kawan, Sean Gelael: Kalau Menang akan Dicatat Sebagai Pembuat Sejarah

“Itu adalah karena mereka yang mengalahkan saya di tahun 2021 dengan selisih tipis 0,7 detik. Tahun ini jika berpikir bahwa kalau menang akan dicatat sebagai pembuat sejarah, rasanya memang hebat. Tapi itu jangan dijadikan beban”

Foto: Arief K

Bagi Sean Gelael, 24 Hours of Le Mans adalah sejarah. Terlebih edisi 2023 ini adalah perayaan 100 Tahun lomba fenomenal baik dari sisi jumlah peserta maupun sejarahnya. Siapa pun pasti ingin membuat sejarah pada Sabtu (10/6/23) hingga Minggu nanti. Selain itu, dua rekannya yang dulunya lawan, sekarang satu tim dengan dirinya, menjadi kawan, yaitu Robin Frinjs dan Ferdinand Habsburg, dua legenda yang pernah mengalahkan Sean.

Frinjs dan Habsburg (bersama Charles Milesi) menang di Le Mans 2021 dengan mengendarai mobil WRT 31. Mereka mengalahkan Sean (bersama Tom Blomqvist dan Stoffel Vandoorne) di tim JOTA 28.

“Saya meyakini bila tidak mengalami masalah besar, kami bisa menang di Le Mans. Karena bila itu terjadi akan menambah kans kami bertarung jadi juara dunia lagi,” kata Frinjs.

Habsburg sendiri, menariknya, tak terlalu mengistimewakan Le Mans. “Biarpun ini perayaan 100 Tahun, dapat poin ganda, dan penuh emosi, namun saya akan menganggapnya sebagai lomba yang sama seperti lainnya. Kuncinya adalah, saya senang bekerja dengan tim ini sehingga bisa meraih hasil baik,” katanya.

Foto: Arief K

Sehingga, bagi Sean, balapan terbesar di dunia yang sudah di depan mata, menjadikan Sean dan Team WRT telah bertekad bulat untuk meraih hasil terbaik. Sebab, 24 Hours of Le Mans bukan hanya balapan ketahanan mobil terhebat, namun juga salah satu balapan mobil bergengsi.

Tak terkecuali Team WRT yang menurunkan dua mobil, nomor 31 dan 41, di kelas LMP2. Mobil 41 baru saja memenangi putaran ketiga FIA WEC, 6 Hours of Spa-Francorchamps, persis sebelum Le Mans.

Foto: Arief K.

“Berada di Le Mans saja sudah sebuah kebahagiaan, apalagi kami pernah mengalami dua hal kontras. Menang pada 2021 dan gagal pada 2022. Kami mendapat pelajaran berharga dari itu dan ingin tampil kompetitif tahun ini dan mencoba menang,” ujar Team Principal Team WRT, Vincent Vosse.

JADWAL 24 HOURS OF LE MANS
Rabu, 7 Juni 2023
19.00 – 22.00 WIB: Free Practice 1

Kamis, 8 Juni 2023
00.00 – 01.00 WIB: Qualifying
03.00 – 05.00 WIB: Free Practice 2
20.00 – 23.00 WIB: Free Practice 3

Jumat, 9 Juni 2023
01.00 – 01.30 WIB: Hyperpole
03.00 – 05.00 WIB: Free Practice 4

Sabtu, 10 Juni 2023
17.00 – 17.15 WIB: Warm-up
21.00 WIB: Race 24H of Le Mans

LAPORAN: Aes-Arief/RLS-SeanOto0623


Suka dengan artikel ini?

Bagikan Artikel ini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.