
Para pemain Juventus merayakan gelar juara Coppa Italia dengan mengangkat trofi turnamen tersebut.
Juventus berpesta di penghujung musim 2023-2024 setelah hampir semusim mendapatkan hasil buruk. Juve meraih gelar juara Coppa Italia usai mengalahkan Atalanta 1-0, di Stadion Olimpico, Roma, Kamis, (16/5).
Kemenangan Juventus datang dari gol tunggal Dusan Vlahovic. Mantan striker Fiorentina itu berhasil menjaringkan bola ke gawang Atalanta saat pertandingan baru berjalan empat menit.
Vlahovic mampu mencetak gol usai melepaskan diri dari kawalan barisan bek Atalanta dan berhadapan satu lawan satu dengan kiper Marco Carnesecchi. Eks kiper yang diminati Lazio itu gagal menghalau bola dan membuat “I Bianconeri” unggul 1-0 hingga laga bubar.
Juventus meraih kemenangan dengan permainan yang pragmatis. Mereka unggul 1-0 di awal babak pertama dan berhasil mempertahankan keunggulan hingga pertandingan usai.

Selebrasi Dusan Vlahovic usai membobol gawang Atalanta yang dikawal Marco Carnesecchi.
‘Lo Spirito Juve’ masih menjadi filosofi para pemain Juventus saat ini di lapangan. Filosofi yang terkenal era 1990-an ini merupakan simbol permainan Juve untuk mengejar kemenangan.
‘Lo Spirito Juve’ adalah sikap pantang menyerah hingga peluit akhir berbunyi, mengejawantah dalam bentuk mentalitas, etos kerja, pengorbanan dan determinasi yang ditunjukkan pemain di tengah lapangan. Para pemain Juventus benar-benar menjalankan itu di hadapan pemain Atalanta.
Tidak perlu bermain cantik bagi Juventus untuk bisa meraih kemenangan. Melawan Atalanta, penguasaan bola Juventus hanya 33 persen dibandingkan Atalanta yang tampil atraktif dengan 67 persen penguasaan bola.
Allegri langsung bermain pasif begitu mereka unggul. Pola 3-5-2 berubah menjadi 5-4-1 Ketika bertahan. Allegri benar-benar tak mau pestanya terusik dan gagal karena agresivitas Atalanta di lapangan.
Juventus memainkan pertahanan dengan baik dan membuat pemain-pemain Atalanta kebingunan dalam memecahkan benteng Si Nyonya Tua. La Dea (julukan Atalanta) mencoba untuk mencetak gol melalui tendangan jarak jauh, namun percobaan tersebut tidak kunjung berbuah gol.
Apapun dilakukan Juventus agar kemenangan bisa didapat. Seni bertahan grendel khas tim nasional Italia berhasil Juve terapkan. Atalanta yang bermain lebih ofensif tidak kunjung berhasil membobol gawang Juventus yang dikawal Mattia Perin.
Alhasil, Juventus dan Allegri berpesta di Kota Roma sekaligus melupakan hasil buruk yang sehari-hari dipikirkan para Juventini.
Posisi Allegri belum aman
Ini jadi trofi ke-15 Juventus di ajang Coppa Italia. Jumlah tersebut menjadikan Juve tim tersukses di kompetisi ini. Para penggemar “Si Nyonya Tua” pun bisa sedikit lega karena ada trofi yang hadir ke Turin.
Adapun bagi pelatih Juventus, Massimilano Allegri, ini menjadi trofi Coppa Italia kelima dalam kariernya. Pria asal Livorno itu telah melewati pencapaian Sven Goran Eriksson dan Roberto Mancini yang meraih empat gelar Coppa Italia sebagai pelatih.

Pelatih Massimiliano Allegri sedang merayakan kemenangan di Coppa Italia.
Meski demikian, Allegri tidak bisa betul-betul bergembira. Para Juventini tentu belum bisa memaafkan Allegri yang gagal membawa timnya mendulang kemenangan dalam enam pertandingan terakhir. Danilo dan kolega bahkan sempat dalam periode terancam tidak bisa berpartisipasi di Liga Champions musim depan akibat posisi mereka yang mandek di papan tengah.
Pada musim ini, Juventus cuma seperti tim biasa yang bersaing untuk meraih posisi Liga Champions. Allegri tidak bisa menjawab tantangan manajemen Juventus yang menargetkan gelar juara Liga Serie A Italia. Gelar kampiun Coppa Italia pun dinilai bukanlah capaian besar.
Dalam wawancara usai pertandingan, Allegri sempat keceplosan bahwa dirinya akan segera berpisah dengan Juventus. Kontraknya yang sampai 2025, kemungkinan besar bisa berakhir lebih cepat tahun ini.
“Klub berhak mempertahankan atau melepas pelatih. Buat saya, ini malam yang penting saya sangat menikmatinya malam ini, saya hidup untuk momen-momen seperti ini dan saya harap bisa mengalaminya lebih banyak sepanjang karier saya,” ucap Allegri usai laga seperti dikutip dari Goal.