Obituari : Kelvin Kiptum, Teruslah Berlari Sampai ke Surga

Credit foto : Worldathletics.org
Kelvin Kiptum saat menjuarai lomba marathon dengan catatan waktu dua jam, yang merupakan rekor dunia.

Atletik internasional berduka. Pemegang rekor dunia maraton Kelvin Kiptum tutup usia setelah mengalami kecelakaan mobil di Kenya pada Minggu 11 Februari 2024.

Kecelakaan tersebut terjadi di jalan Eldoret-Kaptagat, Kenya pukul 23.00 waktu setempat. Kiptum kehillangan kendali atas mobilnya dan membelok ke luar dari jalan.

Pada insiden kecelakaan itu, Kiptum membawa dua penumpang yang mana itu adalah pelatihnya, Garvais Hakizimana. Sang pelatih meningal di tempat dan satu orang lainnya dilarikan di rumah sakit.

Ini adalah kecelakaan tunggal di mana Kelvin Kiptum, pemegang rekor maraton dunia, mengemudikan kendaraannya dengan dua orang penumpang. Kiptum dan Hakizimana meninggal di tempat dan orang ketiga dilarikan ke Rumah Sakit Racecourse di Eldoret,” ujar Komandan Wilayah kepada Nation Newspaper.

Credit foto : Worldathletics.org
Kelvin Kiptum (kiri) berfoto bersama Gervais Hakizimana, pelatihnya, saat menjuarai lomba marathon. Keduanya meninggal bersama dalam sebuah kecelakaan mobil.

Kiptum merupakan pelari andalan Kenya yang memiliki segudang prestasi. Pelari berusia 24 tahun itu pernah memecahkan rekor maraton dunia dengan catatan 2 jam 35 detik di Chicago Marathon pada 8 Oktober 2023.

Sejatinya, Kiptum dijadwalkan bakal mengikuti ajang Rotterdam Marathon pada 14 April 2024. Selain ajang tersebut, Kiptum juga masuk dalam tim sementara atletik Kenya untuk Olimpiade 2024 Paris bersama dengan Eliud Kipchoge.

Sebelum tutup usia, Kiptum bermimpi untuk tampil di Olimpiade 2024 Paris. Ia juga memiliki impian untuk bisa membawa pulang medali emas Olimpiade ke Kenya.

“Sangat menyenangkan bisa bertemu dengan Kipchoge yang sudah menginspirasi banyak orang. Saya siap berlomba melawannya. Saya memimpikan Olimpiade Paris dan jika saya mendapatkan kesempatan untuk dipilih oleh para pelatih, saya akan berterima kasih dan pergi ke sana untuk bisa memenangkan medali,” ucap Kiptum dikutip dari Olympics.com.

Credit foto : Worldathletics.org
Kelvin Kiptum saat menjuarai lomba marathon.

Memulai Maraton dari Usia 13 Tahun

Kiptum memiliki nama lengkap Kelvin Kiptum Cheruiyot. Ia lahir pada 2 Desember 1999 di Chepsamo, Chekorio, sebuah daerah yang berjarak 30 km dari Eldoret di Rift Valley, Kenya.

Ia memulai mengikuti olahraga lahir sejak 13 tahun dan mengikuti lari maraton di negaranya. Kiptum juga berlomba half marathon di Eldoret dan menempati posisi ke-10. Usia 18 tahun, ia sudah mampu memenangi perlombaan.

Kiptum memulai debut internasionalnya pada 2019 saat usianya masih sangat muda. Ia mencatatkan waktu 59 menit 54 detuk untuk bisa finis kelima di Lisbon Half Marathon.

Rentang waktu 2019 dan 2021, Kiptum memecahkan rekor 60 menit untuk setengah maraton sebanyak enam kali. Kiptum pernah unggul di jarak panjang, tepatnya di Valencia Marathon 2022.

Credit foto : Worldathletics.org
Kelvin Kiptum saat menjuarai lomba marathon.

Menurut Worldathletics.org, Kiptum finis di Valencia Marathon 2022 dengan rekor lintasan selama 2 jam 1 menit 53 detik. Ini menjadi debut maraton tercepat dalam sejrah dan ia berada di tempat ketiga di belakang dua legenda, Kipchoge dan Kenenisa Bekele.

Pada London Marathon 2023, Kiptum membuat gerakan yang menentukan di 30 kam dan menutupi paruh kedua dalan 59 menit 45 detik untuk menang dengan rekor lintasan 2 jam 1 menit 25 detik.

Sayangnya, Kiptum tidak akan pernah mengikuti Rotterdam Marathon yang berlangsung April 2024. Ia keburu tutup usia pada 24 tahun akibat kecelakaan mobil. Kiptum meninggalkan seorang istri dan dua anak. Ia dikenang sebagai pelari maraton terbaik sepanjang masa.

Ada beberapa rencana penghargaan untuk Kiptum karena besarnya pengaruh dan warisan yang ditinggalkan untuk atletik, khususnya maraton. Pemerintah Kenya berencana memberikan penghargaan kenegaraan kepada Kiptum sebagai penghormatan atas kontribusinya bagi olahraga Kenya. Kiptum dianggap mampu membawa nama baik Kenya di dunia atletik internasional.

Mobil yang dikendarai pelari Kelvin Kiptum hancur karena kecelakaan. Kiptum dan pelatihnya meninggal dalam kecelakaan itu.

Bahkan salah satu sponsor Kiptum, Amazfit, berencana meluncurkan produk khusus. Amazfit merupakan merek perangkat pintar yang ‘menempel’ di tubuh Kiptum. Perusahaan akan mengalokasikan sebagain penjualan edisi khusus Kiptum tersebut kepada keluarga dan yayasan Kiptum.

Sementara itu World Athletics, federasi atletik dunia, berencana mengadakan upacara penghormatan bagi Kiptum dan pelatihnya, Gervais Hakizimana, dalam acara World Athletics Awards 2024.


Suka dengan artikel ini?

Bagikan Artikel ini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.