LUDUS – PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) resmi mengumumkan hasil akhir proses Club Licensing Cycle musim 2024/2025. PT LIB mengabarkan pertama kalinya dalam sejarah, seluruh kontestan Liga 1 dinyatakan lolos lisensi klub.
Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus mengatakan, pencapaian ini merupakan tonggak sejarah tata kelola sepak bola profesional di Indonesia. Dia menekankan pentingnya proses lisensi untuk mendorong klub-klub semakin profesional, transparan, dan berkelanjutan.
“Musim ini menjadi tonggak penting karena untuk pertama kali seluruh klub Liga 1 berhasil lolos lisensi. Enam klub bahkan mendapatkan status ‘granted’ penuh tanpa catatan,” ujar Ferry di hadapan awak media.
Baca juga: Persib Juara Liga 1 Musim 2024/25, Bojan Hodak Gapai Rekor Keramat 30 Tahun Indra Thohir
Enam klub tersebut adalah PSS Sleman, Borneo FC Samarinda, Persib Bandung, Persita Tangerang, Persik Kediri, dan Dewa United FC. Keenam klub ini memenuhi seluruh aspek penilaian mendapatkan lisensi klub, untuk kompetisi di ajang nasional maupun internasional seperti AFC Champions League (ACL) 2 dan AFC Challenge League (ACGL).
Klub Lolos dengan Catatan
Selain enam klub tersebut, 12 klub Liga 1 lainnya dinyatakan lolos namun dengan status granted with sanction. Artinya, klub tetap memperoleh lisensi namun masih memiliki kekurangan administratif atau teknis yang harus diperbaiki dalam waktu dekat.
“Musim ini menjadi tonggak penting karena untuk pertama kali seluruh klub Liga 1 berhasil lolos lisensi. Enam klub bahkan mendapatkan status ‘granted’ penuh tanpa catatan.” Ferry Paulus, Direktur Utama PT LIB.
Beberapa catatan itu terutama berkaitan dengan lisensi pelatih, infrastruktur pendukung, hingga kelengkapan dokumen hukum. Kedua belas klub tersebut, adalah Persebaya Surabaya, Malut United FC, Bali United FC, Persija Jakarta, PSBS Biak, Arema FC, PSM Makassar, Madura United FC, Persis Solo, Semen Padang FC, PS Barito Putera, dan PSIS Semarang.
Baca juga: PSSI Luncurkan Garuda Academy, Cetak Pemimpin Muda Sepak Bola Indonesia
Ketua Komite Club Licensing PT LIB, Essy Asiah, menyampaikan bahwa proses lisensi musim ini berlangsung lebih panjang dan ketat dari musim sebelumnya. Tim dari PT LIB mendampingi klub selama lima bulan penuh dan mengevaluasi lima aspek Utama, yakni sporting, infrastruktur, personalia dan administrasi, legalitas, dan keuangan.
“Kami bersyukur melihat progres signifikan dari klub-klub. Tahun ini terjadi lonjakan pemenuhan aspek yang luar biasa, terutama dari sisi sporting dan administratif,” jelas Essy.
Liga 2 Masih Punya Pekerjaan Rumah
Jika Liga 1 sukses mencatatkan kelolosan 100 persen, tidak demikian dengan Liga 2. Dari 26 klub peserta yang mengikuti proses lisensi nasional, hanya empat klub yang dinyatakan lolos, yakni PSIM Yogyakarta, Bhayangkara Presisi FC, Persijap Jepara, dan Deltras FC.
Tiga dari empat klub tersebut—PSIM, Bhayangkara, dan Persijap—sudah memastikan promosi ke Liga 1 musim 2025/2026. Sementara Deltras FC menjadi satu-satunya klub Liga 2 yang berhasil lolos lisensi nasional dan akan tetap bermain di kasta kedua.
Baca juga: PSIM Yogyakarta Juara Liga 2 dan Sumut United FC Naik Kasta
“Ini jadi catatan penting bagi kami dan tentu bagi klub-klub Liga 2. Diharapkan ke depan seluruh klub bisa mengikuti standar seperti yang sudah diterapkan di Liga 1,” kata Essy menambahkan.
Berikut adalah daftar lengkap klub yang dinyatakan lolos lisensi oleh PT LIB berdasarkan regulasi dari AFC dan lisensi nasional:
Kategori AFC Champions League 2
Status Granted: PSS Sleman, Borneo FC Samarinda, Persib Bandung, Persita Tangerang, Persik Kediri, Dewa United FC
Granted with Sanction: Persebaya Surabaya, Malut United FC, Bali United FC, Persija Jakarta, PSBS Biak, Arema FC, PSM Makassar, Madura United FC, Persis Solo, Semen Padang FC, PS Barito Putera, PSIS Semarang
Kategori AFC Challenge League & Liga 1 Nasional
Granted (tanpa catatan): Seluruh klub di atas, termasuk 12 klub berstatus granted with sanction, lolos lisensi nasional dan ACGL
Kategori Lisensi Nasional Liga 2
Granted: PSIM Yogyakarta, Bhayangkara Presisi FC, Persijap Jepara, Deltras FC.
Laporan: Gerry Putra