Timnas Futsal Indonesia Bekuk Australia 3-1, Kemenangan Pertama di Lapangan Parquette

LUDUS – Timnas Futsal Indonesia membekuk Australia 3-1 pada laga uji coba internasional di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta, Sabtu (1/11/2025) malam WIB. Selain menegaskan progres, hasil ini juga menandai keberhasilan skuad Garuda menaklukkan lapangan berjenis parquette, yang akan digunakan di SEA Games 2025.

Timnas Indonesia berhasil memenangkan partai sengit tersebut berkat gol Reza Gunawan (4’) dan brace Wendy Brian Ick (22’ dan 33’). Salah satunya dicetak lewat tembakan keras dari jarak jauh.

Sementara Australia hanya mampu memperkecil ketertinggalan lewat sontekan Patrick Lynch. Penampilan Timnas Indonesia terbilang cukup gahar di depan sekitar 15.000 penonton.

Baca juga: Timnas Futsal Indonesia Gagal Juara, Hector Souto Lihat Sisi Positif

Permainan agresif dilancarkan Timnas Futsal Indonesia sejak menit awal. Tim besutan Hector Souto itu memang tampak amat mengincar keunggulan cepat.

Timnas Indonesia menunjukkan progres positif sejak tampil terakhir kali, tepatnya di ajang Four Nations Cup 2025 pada bulan September. Namun tidak ada rasa cepat puas bagi Hector Souto.

Selebrasi para punggawa Timnas Futsal Indonesia setelah Reza Gunawan membuka keunggulan lawan Australia. Foto/Instagram/@futsalseries

“Tidak mudah mengumpulkan 15.000 penonton di stadion futsal, dan kami bangga dengan apa yang telah dilakukan para penggemar kami hari ini. Saya pribadi agak sedih karena kami tidak bisa memberikan permainan yang lebih baik,” kata Souto saat konferensi pers seusai laga.

Satu hal yang disyukuri Souto dari kemenangan ini adalah kemampuan para pemainnya yang cepat beradaptasi dengan jenis lapangan. Untuk diketahui, lapangan Indonesia Arena menggunakan jenis parquette, yaitu permukaan yang terbuat dari kayu.

Baca juga: Bangun Masa Depan Futsal Indonesia, FFI Kirim Timnas U-17 ke Spanyol

“Laga yang sulit, saya pikir Australia, dalam beberapa momen, bermain jauh lebih baik daripada kami. Sebelum pertandingan, saya katakan bahwa kami perlu bermain melawan tim-tim kuat, dan Australia adalah tim yang kuat,” sambungnya.

“Hari ini adalah hari bersejarah bagi Futsal Indonesia. Ini pertama kalinya kami bermain di lapangan parquette di negara ini," Hector Souto, Pelatih Timnas Futsal Indonesia.

Lapangan jenis inilah yang akan dihadapi Timnas Futsal Indonesia di ajang SEA Games 2025 Thailand. Sebelumnya, Evan Soumilena dan kolega lebih sering bermain di lapangan berjenis lantai alias interlock.

Lapangan parquette di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta menjadi wadah adaptasi bagi para pemain Timnas Indonesia dalam persiapan menuju SEA Games 2025. Foto/lham Sigit Pratama/LUDUS.id

Selain itu, Liga Futsal profesional di Indonesia juga menggunakan lapangan jenis interlock. Jenis lapangan tersebut memang lebih banyak dijumpai pada kompetisi tanah air, sedangkan ajang-ajang internasional cenderung menggunakan jenis parquette.

“Hari ini adalah hari bersejarah bagi Futsal Indonesia. Ini pertama kalinya kami bermain di lapangan parquette di negara ini, kalau tidak salah, dalam pertandingan resmi seperti ini. Mereka (Australia) juga terbiasa bermain di lapangan parquette,” jelas Souto.

Cedera Syaifullah dan Skuad Inklusif

Pelatih timnas futsal Indonesia, Hector Souto menyampaikan keterangan saat konferensi pers seusai laga versus Australia. Foto/llham Sigit Pratama/LUDUS.id

Secara khusus, Souto mempersembahkan kemenangan atas Australia untuk salah satu pemainnya, Muhammad Syaifullah. Untuk diketahui, anchor Pangsuma FC ini tengah mengalami cedera parah saat menjalani pemusatan latihan (TC).

“Saya ingin memberikan kemenangan ini untuk Syaifullah yang mengalami cedera parah beberapa hari lalu. Kami sangat berduka untuknya dan mendoakan kesembuhannya, serta berharap dia segera kembali bersama kami,” tutur Souto.

Baca juga: Ayo Gabung Jadi Reseller LUDUS Store, Caranya Mudah dan Komisinya Menarik

Cedera yang dialami Syaifullah cukup mengkhawatirkan karena, pemain yang disapa Epul itu tengah dalam performa terbaiknya. Syaifullah sempat mencetak hattrick kala timnas Indonesia menggulung Belanda 5-2 pada ajang Four Nations Cup 2025.

Dengan cedera yang dialaminya, pemain berusia 25 tahun itu terancam absen di SEA Games 2025 Thailand. Namun, Souto optimistis Indonesia tidak kekurangan pemain berbakat.

Bintang timnas futsal Indonesia, Brian Ick berselebrasi seusai membobol gawang Australia pada laga FIFA Matchday di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta, Sabtu (1/11/2025). Foto/Instagram/@futsalseries

“Kami melibatkan lebih banyak orang. Jadi, kami bekerja untuk kepentingan seluruh futsal di Indonesia, kami sedang dalam proses untuk membiarkan orang bergabung dengan timnas,” ujar pelatih asal Spanyol ini.

Souto mencontohkan ketika dirinya mengorbitkan Israr Megantara (21 tahun) dan Yogi Saputra (22 tahun). Menurut dia, sistem kompetisi berjenjang di Asia Tenggara sudah sangat memungkinkan bagi timnas Indonesia untuk memberi jam terbang kepada para talenta belia.

“Kami berharap di masa mendatang kami bisa mengikutsertakan lebih banyak lagi karena sekarang kita punya AFF U-19 dan AFF U-16. Jadi terima kasih kepada Futsal Series, atas penyelenggaraan ajang seperti ini. Itu akan membantu kami untuk melahirkan bakat-bakat baru,” papar Souto. (*)

Silakan kunjungi LUDUS Store untuk mendapatkan berbagai perlengkapan olahraga bela diri berkualitas dari sejumlah brand ternama. Dapatkan harga lebih murah, transaksi yang aman, dan pengiriman cepat.

Anda juga bisa mengunjungi media sosial dan market place LUDUS Store di Shopee (Ludus Store), Tokopedia (Ludus Store), TikTok (ludusstoreofficial), dan Instagram (@ludusstoreofficial).