Timnas-Olimpiade: Skuad Timnas Basket berpose usai suatu pertandingan di Indonesia Arena, beberapa waktu lalu.
Badan Tim Nasional (BTN) Pengurus Pusat Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (PP Perbasi) sudah menyiapkan 19 nama pebasket yang akan memperkuat Timnas Basket Indonesia untuk Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025.
Menariknya tidak ada nama Andakara Prastawa dan Abraham Damar Grahita dalam skuad Timnas Basket Indonesia kali ini. Nama-nama pemain muda memenuhi skuad Merah-Putih diharapkan bisa bersinar di kualifikasi kejuraan bola basket se-Asia itu.
Kedua pemain tersebut terbilang masih dalam performa yang baik dalam Indonesia Basketball League (IBL) 2024 bersama klubnya masing-masing. Prastawa masih menjadi top skor Pelita Jaya untuk pemain berstatus lokal dengan 7,4 poin per gim.
Sedangkan, Abraham adalah top skor lokal untuk musim ini yang sejauh ini mengoleksi 15,2 poin per gim. Namun BTN PP Perbasi memiliki pilihan lain dengan memasukan pemain mayoritas pemain muda.
Pelita Jaya menjadi klub yang paling banyak menyumbang pemain paling banyak, yakni dengan delapan pebasket. Nama-nama seperti Aldi Aldi Izzatur Rachman, Hendrick Xavi Yonga, Yesaya Saudale, Teza Guntara, Vincent Kosasih, Agassi Goantara, Muhamad Arighi, dan Jerome Anthony Beane Jr menjadi wakil dari klub asal Jakarta itu.
Anthony Beane Jr. dalam suatu pertandingan di Indonesia Arena, beberapa waktu lalu.
Sedangkan, di bawah Pelita Jaya ada Satria Muda yang menyumbangkan lima pemain. The North mengirim Ali Bagir, Widyanta Putra Teja, Julian Chalias, Adrien Chalias, dan Kelvin Sanjaya.
Kemudian Dewa United dan Prawira Harum Bandung masing-masing sumbang dua pemain. Lalu ada satu nama yang datang dari RANS Simba Basketball Bogor dan Matthew Bendella Lingga dari Jawa Barat dan berstatus tanpa klub.
Tidak hanya itu, ada dua pemain naturalisasi yang masuk dalam susunan pemain Timnas Basket Indonesia, yakni Athont Beane dan Lester Prosper. BTN juga masih memercayakan Milos Pejic sebagai pelatih kepala.
Pejic akan dibantu oleh dia asisten pelatih, Johannis Winar alias Coach Ahang dan Ismael. BTN juga memercayakan posisi manajer kepada Ronny Gunawan.
Ronny pun berharap pemain muda mampu memaksilkan kesempatan yang didapat. Ratan usia skuad Timnas Basket Indonesia saat ini adalah 23 tahun dan hanya menyisakan Yudha Saputera dan Vincent Kosasih sebagai pemain yang merasakan meraih medali emas SEA Games 2021 Vietnam.
“Semoga pemain-pemain terutama yang usia muda bisa memaksimalkan kesempatan ini sebaik-baiknya dan event ini bisa menjadi ajang untuk mengukur sampai mana skill mereka di event international,” terang Rony.
Kombinasi senior-junior di tim ini juga diharapkan bisa memunculkan pemain yang step up dengan pemain berpengalaman di event internasional. Indonesia akan bertarung dengan kekuatan muda di ajang internasional kali ini.
Yudha Saputera dalam suatu pertandingan di Indonesia Arena, beberapa waktu lalu. (dok Ariya Kurniawan/PP Perbasi)
Bukan Pertama Kali Turun dengan Tim Muda
Timnas Basket Indonesia bukan pertama kalinya bertarung dengan tim muda di ajang internasional. Tim putra pernah menurunkan tim ratan usia muda pda Pra-kualifikasi Olimpiade 2024.
Ketika itu, Timnas Basket yang bertolak ke Suriah adalah youngster seperti Pandu Wiguna, Antoni Erga, Reza Guntara, Kelvin Sanjaya, Hendrick Xavi Yonga, Mohammad Arighi, dan Althof Dwi Satrio.
Mereka dibimbing oleh Marques Bolden dan hasilnya mereka meraih satu kemenangan 91-82 atas Kazakhstan namun kalah dari India, Arab Saudi, Bahrain, dan Suriah. Meski kalah, timnas kalah tak terlalu jauh melawan India (74-90), Arab Saudi (72-86), Bahrain (72-95), dan Suriah (76-82).
PP Perbasi tampaknya ingin menjaga keberlangsungkan Timnas Basket Indonesia agar bisa bersaing di level atas dengan memberikan kesempatan pemain muda berbakat di ajang internasional. “Karena itu, regenerasi merupakan langkah strategis yang harus diambil,” tegas Sekjen PP Perbasi, Nirmala Dewi.
Tim muda ini diharapkan bisa memberikan perlawanan di Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025. Perjalanan Skuad Garuda di kualifikasi dimulai pada Window 1 melawna tuan rumah Thailand pada 22 Februari 2024.
Setelah itu Indonesia bakal menjadi tuan rumah saat menjamu Australia pada 25 Februari 2024. Untuk persiapan, pemain berkumpul di GBK Arena, Jakarta Pusat pada Senin 5 Februari 2024.
“Dengan kekuatan yang berusaha dibangun ini, tidak ada yang tidak mungkin bagi kita,” tegas Nirmala.
Pelatih Timnas Indonesia, Milos Pejic, dalam suatu pertandingan di Indonesia Arena, beberapa waktu lalu.
Daftar 19 Pemain Timnas Basket Indonesia
Aldi Izzatur Rachman (Pelita Jaya), 23 tahun
Hendrick Xavi Yonga (Pelita Jaya), 21 tahun
Yesaya Saudale (Pelita Jaya), 23 tahun
Reza Guntara (Pelita Jaya), 27 tahun
Vincent Kosasih (Pelita Jaya), 27 tahun
Agassi Goantara (Pelita Jaya), 24 tahun
Muhamad Arighi (Pelita Jaya), 24 tahun
Jerome Anthony Beane Jr. (Pelita Jaya), 29 tahun
Ali Bagir Alhadar (Satria Muda), 23 tahun
Widyanta Putra Teja (Satria Muda), 26 tahun
Julian Chalias (Satria Muda), 21 tahun
Adrien Chalias (Satria Muda), 19 tahun
Kelvin Sanjaya (Prawira Bandung), 23 tahun
Yudha Saputera (Prawira Bandung), 25 tahun
Pandu Wiguna (Prawira Bandung), 28 tahun
Lester Prosper (Dewa United), 35 tahun
Kaleb Ramot Gemilang (Dewa United), 32 tahun
Daniel Salamena (RANS Simba Bogor), 20 tahun
Matthew Bendella Lingga (Jawa Barat)