
LUDUS – Petinju Jepang Naoya Inoue semakin ganas setelah memukul KO petinju Korea Selatan Ye Joon Kim di Ariake Arena, Tokyo. Kemenangan ini membuat petinju yang dijuluki The Monster telah mempertahankan gelar kelas bantam super untuk ketiga kalinya.
Petinju berusia 31 tahun ini mengukuhkan diri sebagai juara kelas bantam super yang tak terbantahkan dengan rekor mengesankan 29-0 dengan 26 KO. Inoue adalah juara dunia tak terbantahkan dalam dua kelas, sekarang memegang keempat gelar utama di kelas bantam super.
The Monster naik ke kelas 122 pon pada tahun 2023 dan memenangkan setiap pertarungan yang di kelas tersebut dalam jarak yang sama. Inoue mengalahkan Stephen Fulton dan Marlon Tapales untuk menyatukan gelar dunia WBA, WBC, WBO, dan IBF.
Baca juga: Inoue Janjikan Duel Menarik, Kim Tak Gentar Hadapi The Monster
Inoue menjatuhkan Kim pada ronde keempat dengan pukulan kombinasi pukulan jab kiri dan pukulan straight kanan. Petinju Korea Selatan berjuluk The Troublemaker (Biang Kerok) dinyatakan kalah pada menit 2:25 oleh wasit Mark Nelson.
Kim yang memiliki rekor 21-3-2 dengan 13 KO merupakan petinju hebat, meskipun bukan yang terbaik. Dia bersedia tampil melawan Inoue untuk menggantikan Sam Goodman mengalami cedera saat sparring, dengan pemberitahuan kurang dari dua minggu.
Pada ronde keempat terlihat jelas bahwa sang juara bertahan menguasai pertarungan dan Kim mengalami memar di bawah mata kirinya setelah menerima pukulan-pukulan keras. Bagi seorang pria yang bertarung hanya dalam waktu beberapa hari, Kim sangat pantas mendapatkan banyak pujian.
Baca juga: The Monster Naik Ring Kembali, Naoya Inoue Ditantang Sam Goodman di Tokyo 24 Januari
“Secara keseluruhan saya pikir itu adalah pertandingan yang bagus, tetapi saya tidak punya cukup waktu untuk mempelajari lawan. Jadi saya hanya meluangkan waktu untuk melihat apa yang akan terjadi padanya,” kata Inoue dikutip dari laman Japan Today, Sabtu (25/1/2025).
Targetkan Pertarungan di Las Vegas
Bob Arum, promotor Inoue di Top Rank, mengonfirmasi setelah mengalahkan Kim, pertarungan Inoue berikutnya akan diadakan di Las Vegas. Pertarungan terakhir Inoue di luar Jepang adalah di Vegas, saat mengalahkan Michael Dasmarinas pada Juni 2021.

Hampir empat tahun berlalu dan Inoue akan hadir sebagai superstar pound-for-pound yang merupakan juara dunia empat divisi, kelas terbang ringan, kelas terbang super, kelas bantam, dan sekarang kelas bantam super.
“Setidaknya untuk satu pertarungan, negara besar Jepang akan memberikan Inoue yang hebat ke kota Las Vegas musim semi ini,” kata Arum tanpa menyebutkan siapa calon lawan Inoue.
Baca juga: Arab Saudi Bekerja Sama dengan UFC dan TKO Group Segera Hadirkan Liga Tinju Profesional Baru
Pertandingan Inoue berikutnya berpeluang digelar di Amerika, kemungkinan bulan April dengan Alan David Picasso sebagai lawan potensialnya. “Saya berencana untuk bertarung di Las Vegas dan Arab Saudi tahun ini,” ucap Inoue.
Inoue mengatakan pada tahun 2025 akan menjadi kesempatan dirinya bertarung di luar Jepang. Dia menargetkan tertaring di Las Vegas pada musim semi tahun 2025.

“Saya akan pergi ke Las Vegas untuk menunjukkan kepada Anda pertandingan yang hebat,” ucapnya kepada Boxing Talk, Sabtu (25/1/2025).
Jika Inoue bertarung di Vegas atau Los Angeles, harus melawan petarung yang berkualitas. Penggemar tinju Amerika Serikat (AS) kurang suka jika Inoue menghadapi lawan yang lebih lemah.
Meskipun Inoue telah menjadi favorit besar dalam semua pertarungan tinju, penggemar tinju menginginkan lawan yang lebih kuat.
“Saya akan pergi ke Las Vegas untuk menunjukkan kepada Anda pertandingan yang hebat.” Naoya Inoue, Petinju Jepang Juara Kelas Bantam Super.
Penggemar tinju mendesak Inoue untuk naik ke kelas bulu super (130) atau kelas ringan (135) untuk menghadapi Tank Davis dalam pertarungan besar dan membuktikan siapa petinju nomor 1 pound-for-pound dalam olahraga tersebut.
Inoue tidak mengikuti saran tersebut, dia memilih untuk tetap bertahan di kelas 122. Bahkan dia tidak menunjukkan minat untuk naik ke kelas 126 untuk melawan petinju kelas bulu yang berbahaya.
“Saya rasa 126 adalah batas kemampuan Inoue, sungguh,” kata TJ Doheny kepada Pro Boxing Fans saat ditanya apakah Naoya Inoue akan memiliki peluang melawan Gervonta ‘Tank’ Davis jika naik ke kelas 135. (*)