Foto: PBSI
Hari ini, Selasa (23/8/22), ada kabar gembira dari Tokyo Metropolitan Gymnasium, Tokyo, Jepang, tempat digelarnya Kejuaraan Dunia Badminton 2022. Datangnya dari ganda campuran. Tiga wakil Indonesia, semuanya melaju ke babak selanjutnya.
Yang pertama adalah pasangan Zachariah Josiahno Sumanti./Hediana Julimarbela yang hari ini tampil di babak 64 besar. Bermain rubber game yang sangat ketat, akhirnya mampu diatasi Zacha-Bella dengan mengalahkan pasangan Denmark, Mikkel Mikkelsen / Rikke Soby.
Foto: PBSI
ZACHARIAH JOSIAHNO SUMANTI:
“Di game pertama kita sudah enak mainnya, karena kondisi sisi lapangan juga mendukung, kita bisa main lepas. Di game kedua kita balik tertekan karena lawan mengubah pola. Game ketiga pelatih bilang, kita berjuang saja, tidak perlu berpikir pola dulu. Paling memperecpat tempo saja. Di poin-poin akhir, kita lebih banyak komunikasi saja, mengingatkan dan menyemangati satu sama lain. Selama belum gim, pertandingan belum selesai”
HEDIANA JULIMARBELA:
“Selama tertinggal poin itu, kita tidak sadar sebenarnya mereka mengubah pola. Ketika diingatkan pelatih baru di situ kita coba mengubah main lebih cepat. Sekaligus coba mengontrol biar tidak terlalu terburu-buru”
Dua pasangan ganda campuran lainnya adalah Rinov Rivaldy/ Pitha Haningtyas M dan pasangan Rehan Naufal K/Lisa Ayu Kusumawati yang tampil luar biasa di babak 32 besar. Buat pasangan Rinov-Pitha, ini adalah pertandingan dan tempat pertama sehingga perlu adaptasi. Tapi mereka mampu mengatasi dengan kemenangannya.
Foto: PBSI
PITHA HANINGTYAS MENTARI:
“Di game pertama bisa mengatasi itu dan menang tapi di game kedua perubahan sisi lapangan membuat kita kurang nyaman dan agak lengah, sisi itu agak berangin. Di game ketiga Alhamdulillah bisa balikin keadaan dan mengontrol kembali permainan”
Dengan kemenangannya ini, Rinov-Pitha akan menghadapi pasangan Wang Yilyu/Huang Dong Ping dari Cina Taipei di babak 16 besar.
“Tidak ada yang tidak mungkin. Kita juga sudah latihan keras. Lusa kita harus bisa mengeluarkan yang maksimal, apapun hasilnya, berjuang dulu sampai titik darah penghabisan”
— RINOV RIVALDY —
Foto: PBSI
Pasangan ketiga yang sukses melaju ke babak 16 besar adalah pasangan Rehan Naufal K/Lisa Ayu Kusumawati.
Inilah penuturan yang diungkapkan Rehan Naufal usai mengalahkan pasangan Hongkong:
“Hari ini saya dan Lisa menerapkan permainan seperti kemarin. Bagaimana caranya agar in dulu mainnya lalu menyerang dan terus menekan dan agresif agar lawan tidak bisa berkembang. Itu jadi kunci kemenangan kita hari ini.
Ini pertemuan ketiga kita dengan mereka. Perbedaannya hari ini kita bisa batasi gerak mereka sih. Seperti tadi saya bilang tidak memberikan kesempatan lawan berkembang karena mereka pasangan yang bagus. Berbahaya juga kalau sampai lengah dan mereka bangkit.
Alhamdulillah senang tapi belum puas. Di pertandingan selanjutnya harus lebih maksimal dan kurangi kesalahan-kesalahan sendiri. Lawan siapapun harus ngotot”
Foto: PBSI
Kabar gembira lainnya datang dari tunggal putra. Jonatan Christie atau Jojo dan Anthony Sinisuka Ginting tampil sesuai yang diharapkan dan sukses melaju ke babak 16 besar.
Jojo memberikan pernyataannya usai mengalahkan pebulutangkis Jerman Kai Schaefer begini:
“Puji Tuhan dua hari ini saya bisa bermain dengan baik. Hasilnya juga cukup baik. Sekarang tinggal menyiapkan lawan berikutnya. Tidak mudah pastinya, di pertemuan terakhir kontra Wang Tzu Wei (Cina Taipei), saya kalah dan pertandingannya berjalan ketat.
Pastinya nanti harus membaca kondisi lapangan dulu. Kemarin saya bermain di lapangan dua itu agak berangin. Hari ini di lapangan satu bisa dibilang sempurna kondisi lapangannya. Baru masuk ke strategi harus bagaimana melawan dia yang punya serangan bagus dan ulet.
Kalau di pertandingan tadi, saya melihat lawan banyak melakukan kesalahan sendiri di game pertama. Juga beberapa kali bolanya bisa saya tebak jadinya dia sedikit kurang lepas lalu saya coba manfaatkan. Di game kedua, dia bermain lebih lepas dan nothing to lose, mulai keluar permainannya. Tapi Puji Tuhan saya bisa mengatasinya”
Foto: PBSI
Sukses yang sama diraih oleh Anthony Sinisuka Ginting. Ia, melaju ke babak 32 besar setelah “mengusir” pebuutangkis asal Mauritius Georges Julien Paul dari kejuaraan dunia ini. Pada babak 16 besar, Ginting akan menghadapi Shi Yu Qi dari China, yang telah mengalahkan unggulan 11 asal Denmark, Rasmus Gemke.
Foto: PBSI
“Mengucap syukur bisa menjalani pertandingan dengan baik. Puji Tuhan juga semua lancar, penampilan saya hari ini lebih baik dari kemarin, baik dari segi pukulan, pergerakan dan lain-lain. Dua hari ini memang bisa dibilang jadi ajang untuk lebih beradaptasi dengan kondisi lapangan.
Besok ada jeda satu hari, bisa saya manfaatkan untuk lebih memantapkan persiapan. Latihan tentunya untuk bersiap lawan Shi Yu Qi. Lawan dia harus siap capai dan siap susah, karena dia punya tipe permainan berbeda dengan kualitas yang bagus.
Lawan Shi Yu Qi kan dia baru comeback jadi akan ingat-ingat lagi dulu saat terakhir bertemu pertandingannya seperti apa. Intinya lebih fokus menyiapkan diri sendiri dari pikiran, mental, fisik, teknik dan strategi di lapangan”
Foto: PBSI
Sayangnya sukses Jojo Dan Ginting, tak diikuti oleh wakil tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, yang harus mengakui keunggulan pebulutangkis nomor satu dunia yang dimiliki tuan rumah yaitu Akane Yamaguchi. Padahal pada dua pertemuan terakhir, Gregoria unggul 2-0 dan hasil ini terjadi di Malaysia bulan lalu. Kemenangan pertama dibukukan di ajang Malaysia Open 2022 pada babak 32 besar. Sepekan berselang, giliran babak perempat final Malaysia Masters 2022 yang menjadi saksi Gregoria berjaya. Dan inilah pernyatan Gregoria setelah kekalahan itu terjadi.
“Saya kurang puas dengan penampilan saya hari ini tapi saya senang bisa kembali bertemu Akane. Tidak bisa dipungkiri, Akane bermain lebih bagus daripada dua pertemuan sebelumnya. Dia mungkin sudah belajar banyak untuk pertandingan hari ini, terlihat sekali pola dan fokus dia itu tingkatnya naik sehingga mengurangi kesalahan sendiri.
Jujur, tidak ada tekanan sama sekali di pertandingan tadi. Perasaan saya juga tidak ada beban tapi memang lawan bisa menguasai jalannya pertandingan. Sulit bagi saya untuk menerapkan pola yang saya mau, kebanyakan tadi itu mainnya hanya ikut polanya dia.
Saya tidak mau berlarut dengan hasil ini, saya mau fokus untuk Japan Open minggu depan. Saya mau menjaga semangat dan kepercayaan diri saya. Semoga bisa lebih bagus hasilnya”
Besok, Rabu (24/8/22), Indonesia akan menurunkan enam pasangan di sektor ganda putra, ganda putri dan ganda campuran di babak 32 besar.
Ganda putra mengirimkan empat wakil di Kejuaraan Dunia 2022 ini. Keempat ganda putra ini mendapat bye di babak 64 besar dan langsung lolos ke babak 32 besar.
Berikut adalah jadwal selengkapnya: