Keharuan Selimuti Debut Isa Warps Bersama Timnas Putri Indonesia, Nenek Saya Bersorak dari Surga!
Ilham Sigit Pratama

LUDUS – Semua mata tertuju pada pesona Isa Guusje Warps kala menjadi pahlawan kemenangan Timnas Putri Indonesia saat mengalahkan Kirgistan 1-0 pada Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026, Minggu (29/6/2025).
Pemain kelahiran 3 Juni 2005 yang memiliki garis keturunan berdarah Padang, Sumatera Barat ini, mencetak satu gol kemenangan Garuda Pertiwi pada menit ke-65. Debut manis Isa bersama Timnas Putri Indonesia sampai ke Negeri Kincir Angin dan ramai diberitakan media Belanda.

Isa Warps berselebrasi velocity seusai mencetak gol debut untuk Timnas Putri Indonesia ke gawang Kirgistan pada Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026 di Stadion Sports Center, Tangerang, Banten, Minggu (29/6/2025). Foto/PSSI
Isa dengan cerdik mengeksploitasi ruang di sisi kanan kotak penalti Kirgistan pada menit ke-64. Tanpa pikir panjang, pemain kelahiran Veldhoven, Belanda ini melepaskan tembakan menggunakan kaki kanan bagian luarnya.
Bola melesat tepat di bagian pojok gawang Kirgistan. Seisi stadion bersorak-sorai saat Isa berselebrasi dengan memeragakan gestur velocity yang tengah viral di Tiktok.
Baca juga: Timnas Putri Indonesia Bekuk Kirgistan 1-0, Ini Catatan Mochizuki untuk Garuda Pertiwi
“Bola melambung tinggi dan mungkin melewati kaki bek Kirgistan dengan keberuntungan. Namun apa yang terjadi selanjutnya adalah sesuatu yang tidak akan segera dilupakan Warps,” tulis media Ed.nl dalam laporannya.
Gol tersebut terasa spesial bagi Isa, sebab laga menghadapi Kirgistan adalah debut bersama Timnas Putri Indonesia. Isa sendiri, ada tiga pemain naturalisasi lainnya, yakni Felicia De Zeeuw, Emily Nahon dan sang penjaga gawang, Iris De Rouw.
“Saya sangat bersemangat dan sangat gugup karena ini adalah laga debut saya. Saya sangat senang bisa membantu tim menang hari ini," Isa Warps, Striker Timnas Putri Indonesia.
“Saya sangat bersemangat dan sangat gugup karena ini adalah laga debut saya. Saya sangat senang bisa membantu tim menang hari ini, hebat dan menegangkan,” ucap Isa Warps, seusai laga.
Riuh riang penuh sukacita menyelimuti area mixed zone stadion saat Isa mengenalkan saudaranya kepada awak media lewat telepon video. LUDUS.id turut berbincang dengan Isa selepas pertandingan.

Isa Warps menjadi pahlawan kemenangan Timnas Putri Indonesia saat mengalahkan Kirgistan 1-0 pada Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026. Foto/PSSI
Isa menyempatkan diri menyapa saudaranya yang menyaksikan dari Belanda. Bomber NAC Breda itu kemudian mengarahkan layar teleponnya ke awak media.
“Ini pertama kali saya bermain di depan banyak orang dan saya sangat gugup. Ini amat hebat. Saya ingin berterima kasih kepada semua fans yang menonton hari ini,” tuturnya.
Gol untuk Mendiang Nenek

Isa Warps mengenalkan saudara laki-lakinya kepada awak media. Foto/lham Sigit Pratama/LUDUS.id
Isa Warps mewarisi darah Indonesia dari mendiang sang nenek yang bernama Philomena Wilma Satine Rouschop. Nenek dari pihak ibu Isa tersebut lahir di Padang, Sumatera Barat pada 30 Desember 1949.
Tak ayal, darah Minangkabau mengalir deras di nadinya. Isa juga menjelaskan bahwa gol debut tersebut dipersembahkan untuk almarhummah sang nenek Philomena.
“Nenek saya pasti bersorak untuk saya di surga. Ya selebrasi saya ini untuk nenek saya. Nenek saya membantu hari ini (dengan ikut memberi dukungan). Jadi ini untuk selebrasi untuk nenek saya,” tutur Isa.
Sebagaimana pemain jebolan akademi Eropa lainnya, rasa lapar dan tak pernah puas tertanam keras pada karakternya. Isa masih ingin mencetak gol di laga-laga selanjutnya.
Bahkan Isa sudah memikirkan selebrasi untuk gol versus Pakistan, Rabu (2/7/2025) dan Taiwan, Sabtu (5/7/2025). Dia ingin meniru selebrasi tangan telungkup di bawah dagu seperti bomber Timnas Putra Indonesia, Ole Romeny.
“Saya sangat bingung karena tidak menduga bisa mencetak gol hari ini, dan saya melakukan velocity. Mungkin saya akan berselebrasi seperti Ole Romeny lain kali karena saya mengidolakannya,” pungkasnya.
Pelatih timnas putri Indonesia, Satoru Mochizuki turut mengungkapkan harapan senada. Arsitek asal Jepang tersebut berharap agar Isa tidak terlena dengan puja-puji dan terus menajamkan insting mencetak golnya.
“Isa memang memiliki kelebihan pada aspek kecepatan, keberanian menggiring bola dan kemampuan menembak. Namun saya harap dia bisa bermain lebih baik lagi,” kata Mochizuki seusai laga.

Isa Warps memberikan keterangan kepada media setelah debut bersama Timnas Putri Indonesia. Foto/Ilham Sigit Pratama/LUDUS.id
Mochizu mengakui keempat pemain diaspora yang bergabung dengan Timnas Putri Indonesia mereka memberikan performa terbaik.
“Tapi saya yakin mereka memiliki kemampuan yang lebih baik dari ini. Semoga lebih baik di laga berikutnya,” tutupnya. (*)
APA KAMU SUKA DENGAN ARTIKEL INI ?
MULAI BAGIKAN
Response (0)
John Doe
Login untuk berkomentar
Silakan login untuk berkomentar pada artikel ini.
No comments yet. Be the first to comment!