Kalah Bersaing dengan Mobil Balap McLaren MCL39, Ferrari Upgrade Mesin SF-25 di GP Emilia Romagna

LUDUS – Tim Scuderia Ferrari HP mengungkapkan rencana untuk melakukan upgrade atau peningkatan mesin mobil balap andalannya, SF-25 pada Grand Prix Emilia Romagna, 16-18 Mei 2025.

Dari lima seri Grand Prix awal Tim Ferrari belum mendapatkan hasil yang menggembirakan dan hanya berada di posisi keempat klasemen konstruksi dengan poin 78. Ferrari berada di bawah McLaren (188), Mercedes (111), dan Red Bull Racing Honda RBPT (89).

Dua pembalap Ferrari, yaitu Charles Leclerc dan Lewis Hamilton berada di posisi 5 dan 7 klasemen sementara. Leclerc (47) dan Hamilton (31) jauh tertinggal dari dua pembalap McLaren Oscar Piastri (99) dan Lando Norris (89) di posisi puncak dan runner-up.

Baca juga: Ini Penampakan 10 Mobil Balap Baru Peserta F1 2025, Siapa Bakal Jadi Pesaing McLaren?

Bahkan pembalap Ferrari baru meraih podium pada seri kelima saat GP Arab Saudi. Leclerc berhasil finis di posisi ketiga di belakang Piastri dan Max Verstappen dari Red Bull Racing.

Kondisi ini membuat frustasi Hamilton, juara tujuh kali Formula 1, yang mengaku menyerah untuk menjinakkan mobil balap Ferrari SF-25. Setelah pindah dari tim Mercedes awal musim, prestasi terbaik Hamilton pada musim 2025 finis di posisi 5 saat GP Bahrain.

Tim Scuderia Ferrari HP berencana melakukan upgrade atau peningkatan mesin mobil balap andalannya, SF-25. Foto/Formula1

Merespons perkembangan ini, bos tim Ferrari Fred Vasseur mengungkapkan segera melakukan peningkatan pada mobil Formula 1 bulan depan di Grand Prix Emilia Romagna. Dia mengakui mobil balap anyar SF-25 tidak cukup kompetitif untuk menantang McLaren dan mesin MCL39.

“Jelas kami memiliki kelemahan, saya pikir terutama dalam kualifikasi. Jika kami tidak lebih unggul, itu jelas karena kualifikasi,” kata Vasseur dikutip dari laman motorsportweek, Rabu (23/4/2025).

Baca juga: Ferrari Andalkan Mobil Baru SF-25 untuk Balapan F1 2025, Lewis Hamilton Masih Beradaptasi

Leclerc menunjukkan bahwa perjuangan Ferrari relatif sulit untuk mendapatkan kecepatan dalam satu putaran dibandingkan McLaren yang mampu meningkatkan kecepatan tim dalam balapan.

Vasseur setuju dengan penilaian pembalap Monako itu karena dia menyadari bahwa mengatasi kesulitan Ferrari di babak kualifikasi akan sangat penting untuk memperoleh hasil yang lebih baik.

“Jelas kami memiliki kelemahan, saya pikir terutama dalam kualifikasi. Jika kami tidak lebih unggul, itu jelas karena kualifikasi.” Fred Vasseur, Bos Tim Ferrari.

“Kami perlu lebih konsisten sepanjang akhir pekan, di semua sesi, dan melakukan pekerjaan yang lebih baik. Kecepatan selalu sangat bagus dalam balapan,” tegasnya.

Bos Tim Scuderia Ferrari HP, Fred Vasseur. Foto/Motorsportweek

Namun Vasseur menyiratkan bahwa Ferrari telah menemukan di mana keterbatasan SF-25 berada saat mengerjakan perubahan ini. Pria Prancis menambahkan pembaruan mesin direncanakan diperkenalkan bertepatan dengan leg Eropa yang dimulai di kandang sendiri di Sirkuit Imola.

“Kami mungkin akan menghadirkan pembaruan untuk Imola. Kami harus jujur dengan diri sendiri dan menganalisis situasi. Kami mempertahankan pendekatan yang sama seperti tahun lalu dan berpikir balapan demi balapan,” beber Vasseur.

Vasseur optimistis Ferrari segera mulai memberikan hasil positif dengan menggunakan potensi pada mobil barunya. “Kami masih membayar poin yang hilang di China, kami maju bersama dan hasilnya akan datang” tegasnya. (*)