Reuni Dramatis: Sean Gelael dan Dan Harper Siap Persembahkan Podium di GTWCE Nurburgring

Setelah sempat kehilangan rekan setimnya, Sean Gelael akhirnya kembali bersatu dengan Dan Harper dan Darren Leung di GT World Challenge Europe, Endurance Cup Nurburgring. Paradine Competition 991 menatap balapan tiga jam dengan tekad meraih podium.

LUDUS - Suara mesin BMW M4 GT3 meraung, menembus dinginnya udara Nurburgring. Di lintasan legendaris Jerman itu, akhir pekan ini, tiga pebalap Paradine Competition 991 bersiap menulis babak baru dalam perjalanan mereka di GT World Challenge Europe (GTWCE) – Endurance Cup. Bukan sekadar balapan tiga jam. Bagi Sean Gelael, Darren Leung, dan kembalinya Dan Harper, ini adalah reuni yang sarat arti. Sebuah tim yang sempat tercerai-berai karena absennya Harper, kini menemukan kembali ritme dan harmoni untuk mengejar podium.

Musim ini sebenarnya mereka sudah membuktikan diri. Seri pembuka di Paul Ricard, Prancis, menghadiahkan podium runner-up di kelas Bronze Cup. Namun perjalanan setelah itu penuh tambal-sulam. Harper, pebalap Irlandia Utara, harus menepi. Kursinya digantikan Ashley Sutton di Monza, lalu Toby Sowery dan Jake Dennis di Spa-Francorchamps. Semua solusi sementara, semua seperti menutup lubang yang tak pernah bisa terisi penuh. Kini Harper kembali. Dan kehadirannya bukan sekadar tambahan tenaga, melainkan kepingan yang membuat puzzle tim ini kembali utuh.

Sebelum Nurburgring, Harper sudah memberi tanda kebangkitan: bersama Darren Leung, ia finis kedua pada Sprint Cup Race 1 di Misano, Italia. “Selalu senang bisa kembali ada di podium bersama Darren dan tim Paradine Competition,” ujar Harper, senyumnya seperti memastikan bahwa luka-luka podium yang hilang akan dibayar tuntas.

Bagi Sean Gelael, setiap kali kembali ke kokpit adalah seperti pulang. Terakhir ia menginjakkan kaki di Nurburgring tahun 2015, saat masih memburu mimpi di ajang World Series Formula V8 3.5. Kini, satu dekade nyaris berselang, ia kembali dengan versi dirinya yang matang, dewasa, namun tetap menyimpan antusiasme seorang anak muda yang baru pertama kali menginjak sirkuit dunia.

“Geber mobil balap itu selalu mengasyikkan. Saya bersyukur tetap dalam kondisi bagus dan siap tempur bersama Darren dan Dan,” kata Sean.

Antara FIA WEC dan GTWCE, ia sempat mencuri waktu pulang ke Tanah Air. Liburan singkat, namun di baliknya tersimpan rindu yang menumpuk pada aroma bensin, getaran mesin, dan detak jantung yang berpacu bersama kecepatan. Kini ia kembali, menyimpan misi pribadi: membuktikan bahwa jeda hanya membuatnya semakin tajam.

Endurance Cup tahun ini menyisakan dua putaran: Nurburgring dan Barcelona. Nurburgring adalah ujian, Barcelona adalah penutup. Dan di sirkuit Jerman yang sering disebut “The Green Hell” karena kesadisannya, Paradine Competition 991 datang bukan hanya untuk bertahan, tapi untuk menyerang. Mereka sudah memulai pemanasan sejak sesi Paid Test, Kamis (28/8). Tiga jam yang mereka manfaatkan untuk menyelami setiap detail setelan mobil. Di dunia balap, setelan adalah perbedaan antara mobil yang jinak atau liar, antara kemenangan atau sekadar bertahan.

Balapan pada Minggu (31/8) memang hanya berdurasi tiga jam. Tetapi bagi para pebalap, tiga jam itu bisa terasa seperti seumur hidup. Setiap tikungan Nurburgring menyimpan cerita, setiap detik bisa menjadi penentu. Dan di balik raungan mesin, ada drama manusia: kerjasama yang diuji, konsistensi yang ditantang, dan mimpi yang selalu dikejar. Paradine Competition 991 membawa semua itu dalam satu mobil, satu tim, satu tekad.

Balapan ini bisa disaksikan langsung melalui kanal YouTube @GTWorld, mulai pukul 20.00 WIB. Tapi lebih dari sekadar tontonan, ini adalah panggung di mana Sean Gelael dan kawan-kawan mencoba menulis kisah baru: tentang reuni, tentang podium, dan tentang keberanian menantang Nurburgring, surga hijau yang sekaligus neraka bagi para pebalap.

Jadwal GT World Challenge Europe – Endurance Cup Nurburgring (WIB)

• Jumat, 29 Agustus
  21.00 – 22.00 WIB — Bronze Test.
• Sabtu, 30 Agustus
  14.15 – 16.15 WIB — Free Practice.
  19.25 – 20.25 WIB — Pre-Qualifying.
• Minggu, 31 Agustus
  14.00 – 14.15 WIB — Qualifying 1.
  14.22 – 14.37 WIB — Qualifying 2.
  14.45 – 15.00 WIB — Qualifying 3.
  20.00 – 23.00 WIB — Race. (**)