Teqball Menuju SEA Games Thailand 2025: Dari Pasar Minggu ke Chonburi Memburu Target 5 Medali
Akhmad Sef


LUDUS - Di sebuah arena yang sederhana, tetapi penuh gema ambisi, Timnas Teqball Indonesia dilepas dengan harapan yang terasa mengental di udara: lima medali pada SEA Games Thailand 2025, satu emas, dua perak, dan dua perunggu.

Foto/Istimewa
Itulah angka yang diucapkan langsung oleh Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Olahraga Teqball Seluruh Indonesia (PP POTSI), Jovinus Carolus Legawa, sebuah premis yang membuat perjalanan menuju Thailand berubah menjadi cerita tentang keyakinan, strategi, dan kemungkinan yang terbuka lebar.
Tim berkekuatan delapan atlet, empat putra dan empat putri, akan turun pada lima nomor: tunggal puta dan putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran, sebuah komposisi yang oleh para pelatih disebut masih muda, tetapi cukup berani untuk menatap podium.
Jovinus Caroulus Legawa, yang akrab disapa Calvin, tidak menyembunyikan keyakinannya meski kans medali di Asia Tenggara dikenal merata. Dalam pernyataannya yang didampingi Sekjen PP POTSI Susan Subakti saat melepas skuad Merah Putih di GOR Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (5/12/2025), ia menyebut jalur menuju emas terbuka dari hampir semua nomor.

Foto/Istimewa
“Peluang meraih emas ada di hampir semua nomor. Namun ini nanti sangat ditentukan mana yang paling siap saat pertandingan nanti. Kami sih berharap bisa lebih ya namun satu emas dulu kita jadikan target awal,” ujarnya.
Lalu ia menyambung dengan nada yang sama lugasnya: “Semua patut diwaspadai. Tetapi Thailand pantas diwaspadai lebih karena mereka menjadi tuan rumah. Minta dukungannya agar kita mampu memenuhi target sehingga teqball bisa menjadi cabang olahraga andalan dalam mengharumkan nama bangsa dan negara Indonesia di forum internasional.”

Di samping Calvin, suara optimisme lain datang dari Gabriella Kota, pelatih Timnas Teqball Putri Indonesia asal Hungaria yang juga masih aktif bermain. Ia melihat ajang ini bukan sekadar turnamen, melainkan panggung besar pertama bagi banyak talenta muda Indonesia. Tanpa ragu ia menilai target lima medali, termasuk satu emas, sangat mungkin digapai.
“Ini akan menjadi pertandingan internasional yang besar bagi mereka. Jadi saya pikir jika kita bisa mencapai lima final sehingga kita juga memiliki kesempatan yang baik untuk mengamankan medali emas,” ujar Gabriella, sambil berharap semua atlet tampil baik dan stabil di sepanjang kompetisi.
BACA JUGA: SEA Games Thailand 2025: 1.021 Atlet Indonesia Siap Rebut Minimal 80 Medali Emas

Foto/Istimewa
Sorot mata internasional juga hadir lewat Duta Besar Hungaria untuk Indonesia, HE Lilla Karsay, yang ikut menyaksikan prosesi pelepasan tim. Nada suaranya mengandung keyakinan yang hampir serupa: “Oh tentu saya berharap Timnas Teqball Indonesia meraih hasil yang terbaik di SEA Games Thailand nanti. Apalagi saya melihat persiapan yang dilakukan sudah bagus termasuk dengan melakukan beberapa kali uji coba. Mudah-mudahan Indonesia sukses meraih emas saat teqball untuk pertama kalinya dipertandingkan di SEA Games setelah dua tahun lalu di Kamboja masuk eksibisi.”
Ia bahkan menegaskan bahwa peluang itu bukan harapan kosong. Pada eksibisi di SEA Games Kamboja dua tahun silam, Indonesia sudah membuktikannya dengan medali perak. “Kini tentu diharapkan akan lebih baik lagi dengan meraih emas. Meskipun harus diakui persaingan nanti akan berlangsung ketat karena negara-negara lain juga melakukan persiapan yang baik tentunya,” ujarnya.
Pada SEA Games edisi 33 yang akan digelar pada 9-20 Desember, cabang olahraga teqball akan memulai laganya pada 10 Desember, selama empat hari, hingga 14 Desember. Husni Uba dan kawan-kawan akan memperebutkan 5 medali emas.

Foto/Istimewa
Lilla menutup dukungannya dengan penilaian yang jarang disampaikan secara gamblang oleh seorang diplomat: ia berharap emas itu benar-benar tiba, karena dampaknya bisa menjadi pendorong besar perkembangan teqball di Indonesia. Ia menyebut 27 Pengurus Provinsi POTSI yang kini berdiri sebagai bukti bahwa ekosistem olahraga ini sudah tumbuh dengan serius. Bahkan mengenai kemungkinan teqball masuk Olimpiade, ia tak ragu menyatakan bahwa upaya ke arah itu sedang dilakukan dengan tekun.
BACA JUGA: Menuju SEA Games Thailand: Saat Bulu Tangkis Indonesia Menata Ulang Langkah Menuju Emas

Foto/Istimewa
Keberhasilan akan bergantung pada seberapa pesat teqball berkembang di dunia dan dukungan berbagai negara, sebuah tahapan yang menurutnya kini semakin dekat. Ia menambahkan optimisme terakhir itu dengan tenang, seolah menandai bahwa perjalanan panjang teqball belum selesai, tetapi langkah Indonesia sudah berada di jalur yang tepat.
Tanpa subjudul, tanpa jeda yang memecah perhatian, seluruh suara dalam cerita ini menyatu menjadi satu tarikan napas yang sama: kepercayaan bahwa dari meja melengkung bernama teqball, Indonesia bisa memahat sesuatu yang lebih dari sekadar kemenangan, yakni lompatan menuju panggung yang lebih besar.
Timnas Teqball Indonesia di SEA Games Thailand 2025

Putra:
- Yoga Ardika Putra (Tunggal Putra)
- Husni Uba (Ganda Putra)
- La Ode Mardham (Ganda Putra)
- Muhammad Azwar (Ganda Campuran)

Putri:
- Zikrha Dwi Putri (Tunggal Putri)
- Akyko Michele Kapito (Ganda Putri)
- Gabriella Jessica Pangbura (Ganda Putri)
- Sumaya (Ganda Campuran)
Manajer: Dr. Umar Aryaseno Junior
Pelatih Kepala: Muhammad Fitrah
Pelatih Putra: Benidiktus Budi Setyoko
Pelatih Putri: Gabriella Kota (Hungaria)

Silakan kunjungi LUDUS Store untuk mendapatkan berbagai perlengkapan olahraga beladiri berkualitas dari sejumlah brand ternama.
Anda juga bisa mengunjungi media sosial dan market place LUDUS Store di Shopee (Ludus Store), Tokopedia (Ludus Store), TikTok (ludusstoreofficial), dan Instagram (@ludusstoreofficial).

APA KAMU SUKA DENGAN ARTIKEL INI ?
MULAI BAGIKAN
Response (0)
Login untuk berkomentar
Silakan login untuk berkomentar pada artikel ini.
No comments yet. Be the first to comment!





