Belum Mampu Kalahkan India, Indra Sjafri Evaluasi Lini Depan Timnas Indonesia U-23

LUDUS – Dua kali Timnas Indonesia U-23 berhadapan dengan India U-23, dua kali pula Garuda Muda gagal menang. Hasil dua laga persahabatan tersebut membuat sang pelatih, Indra Sjafri memutar otak mengevaluasi lini depan hingga memaksimalkan sains olahraga.

Timnas Indonesia U-23 dua kali berhadapan dengan India U-23 di Stadion Madya, Senayan, Jakarta. Laga pertama pada Jumat (10/10/2025) berakhir dengan kekalahan 1-2. Kemudian pada laga kedua, Senin (13/10/2025) malam WIB, Kadek Arel dan kolega harus puas bermain imbang 1-1.

India U-23 unggul lebih dulu lewat sepakan Thingujam Korou Singh pada menit ke-46. Tuan rumah kemudian membalas lewat eksekusi tendangan bebas Dony Tri Pamungkas pada menit ke-70. Pada laga ini, timnas Indonesia U-23 tampak kesulitan menembus pertahanan India U-23.

Baca juga: Timnas Indonesia U-23 SEA Games Ditekuk India 1-2, Indra Sjafri Fokus Cari Racikan Tim Terbaik

Berdasarkan catatan Lapangbola, Timnas Indonesia U-23 melepaskan sebanyak 17 tembakan dengan tiga di antaranya tepat sasaran. Namun dari banyaknya jumlah peluang tersebut, mayoritas dilepaskan dari luar kotak penalti lewat percobaan Toni Firmansyah.

Peluang terbaik Timnas Indonesia U-23 pada babak pertama hanyalah tembakan Hokky Caraka pada menit ke-13 dan tandukan Kakang Rudianto dua menit berselang. Dua peluang yang didapat di kotak penalti lawan tersebut gagal dikonversi menjadi gol.

Dony Tri Pamungkas (kiri) merayakan golnya ke gawang India U-23 bersama rekannya, Frengky Missa (kanan). Foto/PSSI

Sementara pada paruh kedua, selain lesakan cantik Dony, praktis tidak ada ancaman berarti dari kubu timnas Indoenesia U-23 ke gawang India U-23. Setelah laga, Hokky Caraka mengungkap bahwa masalah komunikasi antar pemain masih belum matang.

“Kita sudah lama tidak main bareng jadi komunikasi agak sedikit berbeda dan ini merupakan TC pertama kita bersama coach Indra dan staf. Dari awal kita sudah diberi tahu pelatih bahwa ini merupakan uji individual,” tutur Hokky Caraka pada konferensi pers seusai laga.

Baca juga: Timnas U-23 SEA Games Jalani Dua Uji Coba Lawan India, Indra Sjafri Cari 23 Pemain Terbaik

Hokky juga menyinggung soal timnya yang kesulitan mengancam pertahanan India U-23. Mantan pemain PSS Sleman ini menegaskan evaluasi di lini depan akan menjadi evaluasi utama timnya.

“Kita tadi di pertandingan banyak bikin peluang, cuma mungkin kurang beruntung. kita akan evaluasi bagaimana kita akan mempertajam lini depan. Semoga waktu SEA Games di skuad akhir kita sudah tajam dan bisa bawa pulang emas,” tuturnya lagi.

Hokky Caraka (kiri) berduel dengan bek India U-23, Yumnam Bikash (kanan). Foto/Instagram/@persita.official

“Dari data statistik (di Piala AFF U-23 2025 dan Kualifikasi Piala Asia U-23 2026), malahan ada beberapa penguasaan bola kita bagus, tapi gol sulit terjadi." Indra Sjafri, Pelatih Timnas U-23 SEA Games 2025.

Sepakat dengan Hokky, Indra Sjafri mengakui dirinya sudah mencium permasalahan ini sejak ditunjuk sebagai pelatih timnas Indonesia U-23 menggantikan Gerald Vanenburg. Pelatih asal Batangkapas, Sumatera Barat itu menyatakan akan mempertajam ujung tombak Timnas U-23.

“Dari data statistik (di Piala AFF U-23 2025 dan Kualifikasi Piala Asia U-23 2026), malahan ada beberapa penguasaan bola kita bagus, tapi gol sulit terjadi. Ini kami bedah dengan para pemain, kami berkesimpulan itu yang harus kami perbaiki,” tutur Indra Sjafri.

Candu Sains Olahraga

Pelatih TImnas U-23 SEA Games Indra Sjafri. Foto/PSSI

Timnas Indonesia U-23 akan melanjutkan TC mulai 8 November 2025. Pada periode FIFA Matchday berikutnya itu, Garuda Muda direncakan untuk kembali melakoni dua partai uji coba.

Namun sebelum itu, Indra memastikan nama-nama yang hadir di TC mendatang boleh jadi akan berbeda dengan skuad kali ini. Mantan pelatih Bali United ini membuka opsi mencoret sejumlah nama dan menggantikannya dengan pemain lain.

“Habis ini kami akan berdiskusi dari 32 pemain itu siapa yang kami panggil lagi di TC bulan November,” ucap pelatih berusia 62 tahun itu.

Baca juga: Ayo Gabung Jadi Reseller LUDUS Store, Caranya Mudah dan Komisinya Menarik

Selain agenda laga persahabatan, Indra juga membeberkan rencana lain terkait pematangan atribut teknis dan mental anak asuhnya. Disebutkan bahwa dirinya akan kembali melakukan kebiasaan yang telah dilakukannya sejak awal melakoni tugas negara pada Piala AFF U-19 2013 di Sidoarjo.

Adapun kebiasaan yang dimaksud yakni memaksimalkan sains olahraga. Untuk diketahui, optimisasi tes DNA, golongan darah dan tes psikologi terus dilakukan Indra hingga berhasil membawa timnas Indonesia U-22 mengakhiri puasa medali emas pada edisi SEA Games sebelumnya.

“Sejak 2012 saya sudah terbuka soal sains olahraga. Tujuannya supaya saya valid untuk memilih (pemain). Tentu yang diipilih utama kemampuan sepak bola, kecerdasan etika, dan fisik. Tetapi ada yang paling penting yaitu masalah mental atau karakter,” papar Indra Sjafri.

Skuad Timnas Indonesia U-22 menjalani psikotes menjelang SEA Games 2023. Foto/PSSI

“Karena kita ingin benar-benar mereka terpilih (dengan tepat), ketika teman-teman media dan PSSI bertanya (mengenai pemilihan skuad), saya bisa jawab dengan narasi yang tepat berdasarkan data,” pungkasnya.

Susunan Pemain

Timnas Indonesia U-23: Daffa Fasya; Frengky Missa, Kadek Arel, Dion Markx, Kakang Rudianto; Toni Firmansyah, Rivaldo Pakpahan, Arkhan Fikri; Dony Tri Pamungkas, Hokky Caraka, Rayhan Hannan

Pelatih: Indra Sjafri

India U-23: Chauhan Dipesh; Muhammed Saheef, Yumnam Bikash, Sumit Sharma, Ricky Meetei; Mohammed Aimen, Ayush Dev Chhetri, Lalrinliana Hnamte, Mohanan Vibin; Parthib Sundar, Sreedevi Sreekuttan

Pelatih: Naushad Moosa.

Silakan kunjungi LUDUS Store untuk mendapatkan berbagai perlengkapan olahraga bela diri berkualitas dari sejumlah brand ternama. Dapatkan harga lebih murah, transaksi yang aman, dan pengiriman cepat.

Anda juga bisa mengunjungi media sosial dan market place LUDUS Store di Shopee (Ludus Store), Tokopedia (Ludus Store), TikTok (ludusstoreofficial), dan Instagram (@ludusstoreofficial).