Hisar Mawan Siap Taklukkan Ring Tarkam Part 3, Bertekad Rebut Sabuk WBC Asia Silver

Pratama Yudha

LUDUS – Petinju Kalimantan Hisar Mawan bertekad merebut sabuk WBC Asia Silver kelas bantam saat melawan petinju Thailand, Chonlathee Srirat. Duel ini bakal tersaji di ajang Ring Tarkam part 3 di Alun-alun Ponorogo, Jawa Timur, Sabtu (26/7/2025).

Ya, ini menjadi kesempatan pertama bagi Hisar dalam 9 tahun perjalanan tinju profesionalnya bertarung memperebutkan sabuk internasional WBC Asia Silver. Tentu, Hisar tak akan dia sia-siakan kesempatan ini untuk meningkatkan kariernya.

Menghadapi petinju Thailand, Hisar mengaku sangat percaya diri bisa membawa pulang sabuk juara dan membanggakan Indonesia. Dia tak akan membiarkan Chonlathee Srirat merampas mimpinya untuk menjadi juara internasional.

“Saya kan sekarang statusnya juara nasional, jadi ini naik jenjang memperebutkan sabuk WBC Asia Silver. Ini jadi kesempatan pertama dan ini memang impian saya untuk jadi juara internasional," kata Hisar saat diwawancara Ludus.id, Selasa (24/6/2025).

Baca juga: Bakal Lebih Panas, Rematch El Rumi Lawan Jefri Nichol di SKO 2025

Bukan tanpa alasan Hisar sangat percaya diri menatap pertarungan kontra wakil Thailand. Sebab, secara pengalaman, petinju 31 tahun ini sudah sangat matang.

Dia memulai karier amatirnya sejak 2011 dan turun ke profesional pada 2016. Rekor bertandingnya pun cukup impresif dengan meraih 12 kemenangan (5 KO) dan hanya menelan 2 kekalahan.

Petinju Indonesia asal Kalimantan Barat, Hisar Mawan. Foto/Pratama Yudha/LUDUS.id

Petinju Indonesia asal Kalimantan Barat, Hisar Mawan. Foto/Pratama Yudha/LUDUS.id

Di samping itu, dia juga mendapatkan pendampingan dari sang idola, Daud Yordan. Ya, Hisar bisa dibilang merupakan "anak didik" dari Daud Yordan.

Bermodalkan hasil didikan petinju berjuluk The Senator itu, Hisar optimistis bisa menaklukkan lawan di atas ring nanti. “Saya pernah merasakan berlatih dengan Daud Yordan. Itu yang buat saya semakin percaya diri,” ucap petinju kelahiran 17 Maret 1994.

Demi mewujudkan mimpinya itu, Hisar pun rela menjalani latihan berat dengan tujuan untuk mempertajam kemampuan sekaligus menurunkan berat badannya. Tak tanggung-tanggung, dia memangkas bobot tubuhnya hingga 14 kg demi bisa turun bertanding di Ring Tarkam part 3 ini.

“Saya sejauh ini sudah persiapan selama satu bulan lebih dan harus menurunkan berat 14 kg untuk pertandingan ini. Di sisa waktu satu bulan, saya akan lebih intens lagi latihannya,” ujar Hisar.

Petinju Indonesia asal Kalimantan Barat, Hisar Mawan, bersama dengan kakaknya, Hiyar Ismansyah dan ayahnya, Toton Iskandar. Foto/Pratama Yudha/LUDUS.id

Petinju Indonesia asal Kalimantan Barat, Hisar Mawan, bersama dengan kakaknya, Hiyar Ismansyah dan ayahnya, Toton Iskandar. Foto/Pratama Yudha/LUDUS.id

Di sisi lain, kekuatan Hisar juga hadir dari sang ayah, Toton Iskandar. Toton berharap Hisar bisa membanggakan negara dengan prestasinya.

"Semoga Hisar memenangkan pertandingan ini, membanggakan keluarga dan negara, apalagi pelatihnya Daud Yordan. Semoga dia bisa memegang tanggung jawabnya dan bisa meraih gelar," kata Toton.

Ring Tarkam Hadirkan 17 Partai

Konferensi pers Ring Tarkam Part 3. Foto/Pratama Yudha/LUDUS.id

Konferensi pers Ring Tarkam Part 3. Foto/Pratama Yudha/LUDUS.id


Ring Tarkam part 3 ini merupakan kelanjutan dari Ring Tarkam part 1 dan part 2 yang telah terlaksana pada tahun lalu. Ring Tarkam merupakan singkatan dari Ring Antar Kampus. Untuk Ring Tarkam part 1 telah digelar di Surabaya pada Mei 2024 dan part 2 di Ponorogo, Agustus 2024.

Ring Tarkam part 3 akan kembali diadakan di Ponorogo, Jawa Timur, pada 24-26 Juli 2025. Sebanyak 17 partai telah disiapkan yang terdiri dari 10 partai amatir, 6 partai profesional, dan perebutan sabuk juara WBC Asia Silver.

Baca juga: PERBATI Resmi Jadi Anggota World Boxing, Rumah Baru bagi Atlet Tinju Indonesia Menuju Pentas Dunia

Event ini juga akan menghadirkan duel perebutan sabuk bergengsi lainnya, seperti Sabuk Emas Bupati Ponorogo, Sabuk Ring Tarkam, dan Sabuk Komisi Tinju Indonesia (KTI). Tak ketinggalan partai spesial celebrity match akan mempertemukan Satria Mahathir melawan Erik "Kunan" Febrianto.

Beberapa partai profesional diisi oleh sederet nama besar di tinju nasional di antaranya Fhiki Setya Agung vs Setyo Bekti, kemudian Rivo Rengkung vs Adam Frey, selanjutnya Leonardo Yordan vs Ahmad Lahizab, dan Salmri Stendra Pattisamallo vs Andika Fredikson Ha'e.

“Dengan hadirnya Ring Tarkam Part 3 kami ingin tinju Indonesia kembali dikenal dan dicintai seperti pada era 80-an dan 2000-an awal,” kata pemilik GBrand Sport sekaligus promotor Ring Tarkam, Muhammad Gibran Cahyaning Pengeran, dalam konferensi pers di Jakarta.

Ring Tarkam merupakan singkatan dari Ring Antar Kampus dan pada Part 3 bakal digelar di Alun-alun Ponorogo, Jawa Timur, Sabtu (26/7/2025). Foto/Pratama Yudha/LUDUS.id

Ring Tarkam merupakan singkatan dari Ring Antar Kampus dan pada Part 3 bakal digelar di Alun-alun Ponorogo, Jawa Timur, Sabtu (26/7/2025). Foto/Pratama Yudha/LUDUS.id

Sejak awal kemunculannya, diakui Gibran, Ring Tarkam dengan cepat menarik minat dari para pencinta olahraga tinju di kalangan mahasiswa lantaran mengusung tagline "Tinjunya Anak Kampus".

Memang, sejauh ini Ring Tarkam hanya mengakomodir kampus-kampus di wilayah Jawa Timur saja. Namun, mereka sudah merencanakan untuk melebarkan sayap ke provinsi lainnya.

Terbukti, para peserta yang mendaftar tersebar dari 15 kampus yang berada di wilayah Jawa Timur, di antaranya Universitas Airlangga (Unair), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Universitas Ciputra, dan Universitas Brawijaya (UB).

“Insya Allah akan ke provinsi lain. Ajang Ring Tarkam part 3 akan lebih eksklusif lagi karena kami sudah banyak belajar dari part 1 dan part 2," lanjutnya.

“Kami akan coba kepakkan sayap lebih luas karena rencananya tak hanya berhenti di tinju saja, tapi akan ke combat sport lain." Muhammad Gibran Cahyaning Pengeran, Promotor Ring Tarkam.

Sebagai promotor, Gibran bercita-cita agar Ring Tarkam bisa terus digelar berkelanjutan untuk memberikan panggung kepada para petinju berprestasi. Ajang ini sekaligus memacu semangat menuju level kompetisi yang lebih tinggi.

“Dari Ring Tarkam part 1 kami sudah menghadirkan partai profesional agar teman-teman mahasiswa dan yang masih amatir mengerti, kami tidak hanya stop di amatir. Jadi, disitulah targetnya (ke jenjang profesional)," ucap Gibran.

Untuk semakin menarik minat, event ini digelar dengan pendekatan sportainment dan bakal menghadirkan legenda tinju nasional, mulai dari Ellyas Pical, Daud Yordan, dan Chris John.

Acara ini juga diharapkan bakal semakin besar dengan dukungan dari MNC Media dan POPS sehingga bisa disiarkan secara langsung ke Malaysia, Singapura, Filipina, dan Thailand.

“Kami akan coba kepakkan sayap lebih luas karena rencananya tak hanya berhenti di tinju saja, tapi akan ke combat sport lain. Untuk saat ini, kami coba fokus di tinju," ujar Gibran. (*)

APA KAMU SUKA DENGAN ARTIKEL INI ?

MULAI BAGIKAN

Response (0)

John Doe

Login untuk berkomentar

Silakan login untuk berkomentar pada artikel ini.

No comments yet. Be the first to comment!