Perunggu Piala Presiden 2025 dan Rafael Struick, Sinyal Kesiapan Dewa United

LUDUS – Dewa United meraih juara ketiga Piala Presiden 2025 setelah menang lawan Indonesia All-Starts 2-0 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Bandung, Sabtu (12/7/2025) malam WIB.

Kemenangan dan kehadiran striker anyar Rafael Struick menjadi simbol kesiapan Dewa United mengarungi musim depan.

Dewa United memperoleh hadiah Rp2 miliar, sedangkan Indonesia All-Stars sebagai peringkat keempat membawa pulang Rp1 miliar. Bagi Dewa United laga ini bukan sekadar soal berburu hadiah.

Dewa United membungkam Liga Indonesia All-Stars dengan skor 2-0 berkat gol Taisei Marukawa dan Alex Martins. Foto/Media Piala Presiden

Pelatih Dewa United, Jan Olde Riekerink menilai ajang Piala Presiden 2025 jadi wadah untuk menguji kesiapan anak asuhnya. Musim depan Dewa United tampil di ajang Super League dan AFC Challenge League, kasta ketiga kompetisi Asia.

“Tahun lalu, kami tidak punya pertandingan seperti ini. Kalau mau siap untuk kompetisi, sangat penting untuk bermain di laga intens seperti ini. Ini sangat penting untuk perkembangan dan fisik tim,” kata Riekerink seusai laga.

Baca juga: Oxford United Ditantang Port FC di Final Piala Presiden 2025, Gol Ole Romeny Dibayar Cedera

Pada babak pertama laga berjalan alot. Dewa United mendominasi permainan, namun sejumkah peluang emas yang tercipta sulit dikonversi menjadi gol. Seperti tembakan mendatar Alex Martins yang membentur tiang pada menit 23.

Sementara itu, kubu Indonesia All-Stars beberapa kali menebar ancaman lewat serangan balik. Skor kaca mata pun menutup jalannya babak pertama.

Pada babak kedua, blunder penjaga gawang Indonesia All-Stars, Reza Arya Pratama mengubah alur permainan. Dewa United unggul 1-0 setelah tembakan mendatar Taisei Marukawa menit ke-59 tak mampu dihalau kiper timnas Indonesia tersebut.

Dewa United tampil semakin percaya diri. Alhasil, tim besutan Jan Olde Riekerink memberlebar jarak lewat tembakan Alex Martins yang memanfaatkan umpan Alexis Messidoro.

Taisei Marukawa mencoba melewati hadangan dua pemain Liga Indonesia All-Stars. Foto/Media Piala Presiden

Indonesia All-Stars tetap berusaha menekan ke daerah pertahanan Dewa United meski tertinggal. Namun skor 2-0 untuk tim berjuluk Tangsel Warriors hingga laga bubar.

Riekerink mengaku puas dengan progres yang ditunjukkan Ricky Kambuaya dan kolega. Menurut dia, para pemain sudah mulai memahami filosofi permainan yang telah ditanamkan sejak musim lalu.

Baca juga: Rekor Penonton 41 Ribu di Piala Presiden 2025, Erick Thohir Puji Liga All Stars Meski Kalah dari Oxford

“Kami suka pemain yang paham dengan konsep dan identitas musim lalu, dan pemain baru juga mudah beradaptasi dengan cara main kami. Laga ini membantu untuk langkah lebih besar,” jelasnya.

Pemain Berlabel Timnas

Rafael Struick menjadi rekrutan anyar Dewa United untuk menyambut Super League dan AFC Challenge League musim depan. Foto/Instagram/@rafaelstruick

Optimisme membuncah di kub Dewa United. Terlebih lagi, mereka baru saja kedatangan pemain baru, yakni Rafael Struick. Riekerink antusias timnya diperkuat pemain berusia 22 tahun tersebut.

Sampai-sampai Riekerink ikut terbang jauh-jauh ke Belanda untuk berbicara langsung dengan pemain berposisi penyerang tersebut. Gayung bersambut, Struick pun menerima pinangan Dewa United.

“Saya berbicara dengan Rafael (Struick) dan keputusan berada di tangannya. Saya hanya menyampaikan pendapat saya soal gaya mainnya, dan bagaimana dia bisa berkembang,” jelas Riekerink membocorkan isi pembicaraannya dengan Struick.

Sebelumnya, kabar bergabungnya Struick dikonfirmasi Presiden Dewa United, Ardian Satya Nagara jelang pertandingan. Di bawah asuhan Riekerink, Struick dijanjikan banyak menit bermain sebagai pemenuhan regulasi U-23 Super League musim depan.

“Ya, kemarin semuanya (perekrutan Struick) sudah diproses, tinggal selangkah lagi untuk Rafael. Coach (Riekerink) juga percaya dia punya potensi besar. Dengan regulasi yang ada, harusnya (Struick) dapat menit bermain lebih banyak,” tutur Ardian.

Kedatangan Rafael Struick menambah spesial raihan peringkat ketiga Dewa United di Piala Presiden 2025. Foto/PSSI

Dewa United mendapat tambahan amunisi pemain berlabel timnas Indonesia. Jelang laga timnas Indonesia versus China dan Jepang bulan lalu, Dewa United sudah menjadi klub Liga 1 dengan penyumbang pemain terbanyak ke timnas Indonesia.

Kini, total lima punggawa Garuda menghuni skuad Dewa United musim depan. Struick menyusul rekan-rekannya di skuad Garuda yang sudah lebih dulu membela Dewa United, yakni Egy Maulana Vikri, Ricky Kambuaya, Septian Bagaskara dan Stefano Lilipaly.

“Mereka (Dewa United) adalah tim yang solid, tahu apa yang harus dilakukan. Pemahaman antar pemain mereka sudah terbentuk secara jelas." Rahmad Darmawan, Pelatih Indonesia All-Stars.

Kesiapan Dewa United jelang Super League dan kompetisi Asia musim depan tak perlu diragukan lagi. Patut diingat bahwa Dewa United juga masih memiliki Alex Martins yang merupakan top skor Liga 1 musim lalu.

“Mereka (Dewa United) adalah tim yang solid, tahu apa yang harus dilakukan. Pemahaman antar pemain mereka sudah terbentuk secara jelas. Kalau dilihat dari statistik, mereka memang layak menang,” ujar pelatih Indonesia All-Stars, Rahmad Darmawan. (*)