Timnas Indonesia Menang Mudah Lawan China Taipei 6-0, Erick Thohir: Lawan Sebenarnya Lebanon

Wasis Wibowo

LUDUS – Timnas Indonesia menang mudah dengan skor besar lawan China Taipei 6-0 pada laga friendly FIFA Matchday 2025 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (5/9/2025). Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengingatkan skuad Garuda harus kembali fokus untuk pertandingan berikutnya melawan Lebanon.

Enam gol disarangkan tim asuhan Patrick Kluivert ke gawang China Taipei lewat aksi Jordi Amat pada menit keempat, gol bunuh diri Ming-hsiu (23’), Marc Klok (33’), Eliano Reijnders (38’), Ramadhan Sananta (58’) dan Sandy Walsh (60’).

Kemenangan ini sudah diprediksi karena kualitas Timnas Indonesia jauh di atas China Taipei yang berada di peringkat 172 FIFA. Apalagi China Taipei hadir untuk menggantikan Kuwait yang mundur dalam laga persahabatan FIFA Matchday ini.

“Tidak masalah siapa lawannya, terpenting fokus pada diri sendiri dan menjalankan game plan. Saya pikir rencana permainan kami dieksekusi dengan baik, saya pikir para pemain bermain dengan fantastis,” kata Kluivert seusai laga.

Timnas Indonesia saat laga lawan China Taipei pada laga friendly FIFA Matchday 2025 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (5/9/2025). Foto/PSSI

Timnas Indonesia saat laga lawan China Taipei pada laga friendly FIFA Matchday 2025 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (5/9/2025). Foto/PSSI

Pelatih Timnas China Taipei Che-Ming Huang mengakui Indonesia tampil lebih kuat dan terorganisasi. Apalagi Skuad Garuda mendapat dukungan suporter yang menghadirkan tekanan psikologis di dalam stadion.

“Indonesia memberikan banyak tekanan. Mereka punya strategi yang sangat terorganisasi. Taiwan butuh kekuatan dan pengalaman seperti ini untuk bisa berkembang,” katanya seusai laga.

Baca juga: FIFA Matchday Timnas Indonesia: Lebanon Jadi Lawan Sepadan, Waspadai Kekuatan Taiwan

Setelah ini, Timnas Indonesia akan menjamu Lebanon. Kluivert dapat menurunkan pemain yang lebih bugar setelah diparkir saat lawan China Taipei, seperti Jay Idzes, Kevin Diks, Calvin Verdonk, Ricky Kambuaya, Ragnar Oratmangoen, Yance Sayuri dan Adrian Wibowo.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengakui, pertandingan uji coba lawan China Taipei bukan hanya tentang hasil, tapi bagaimana coach Patrick Kluivert bisa mencoba dan melihat kualitas pemain sekaligus menguji taktik yang diterapkan bisa berjalan dengan baik.

Pemain Arab Saudi merayakan kemenangan lawan Makedonia Utara 2-1. Foto/Ist

Pemain Arab Saudi merayakan kemenangan lawan Makedonia Utara 2-1. Foto/Ist

Untuk itu, dia meminta skuad Timnas Indonesia kembali fokus untuk pertandingan berikutnya melawan Lebanon yang berasal dari Timur Tengah. Mengingat lawan Indonesia di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 yaitu, Arab Saudi dan Irak berasal dari Timur Tengah.

“Tes sebenarnya lawan Lebanon,” ujar Erick Thohir melalui akun Instagramnya. Apalagi dua calon lawan Timnas Indonesia, Irak dan Arab Saudi memetik hasil positif dalam laga terbaru.

“Tes sebenarnya lawan Lebanon,” ujar Erick Thohir, Ketua Umum PSSI.

Arab Saudi menang lawan Makedonia Utara 2-1 dalam laga persahabatan FIFA Matchday di Viktoria Stadion. Arab Saudi yang tertinggal lebih dahulu melalui gol penalti Aleksandar Trajkovski menit ke-40, mencetak dua gol balasan melalui Feras Alburaikan (45) dan Abdullah Al Hamdan (78).

Bagi Arab Saudi yang menduduki peringkat 59 FIFA hasil ini cukup memuaskan mengingat Makedonia Utara merupakan lawan seimbang dengan peringkat FIFA berada di posisi 62.

Baca juga: Timnas Indonesia Vs Taiwan, Laboratorium Taktik Patrick Kluivert

Begitu juga dengan Irak yang mengalahkan Hong Kong 2-1 di babak semifinal di Kings Cup 2025 di Thailand. Hong Kong unggul lebih dulu pada menit ke-61 melalui penalti Matt Orr.

Namun, Singa Mesopotamia, Irak, melakukan comeback dengan berbalik menang 2-1 lewat dua Mohammad Ali pada menit ke-67 dan 81. Irak yang berada di peringkat 58 FIFA jauh berada di atas Hong Kong yang berada di urutan 147 FIFA.

Debut Pemain Anyar

Miliano Jonathans menjalani laga debut bersama Timnas Indonesia saat laga lawan China Taipei. Foto/Ist

Miliano Jonathans menjalani laga debut bersama Timnas Indonesia saat laga lawan China Taipei. Foto/Ist

Laga lawan China Taipei menjadi debut bagi dua pemain anyar Timnas Indonesia, yaitu Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans. Kedua mengaku gembira mendapatkan kesempatan pertama tampil membela Timnas Indonesia.

Zijlstra bermain selama 26 menit mencatatkan statistik satu tembakan ke arah gawang, satu kali tackle, dan dua kali umpan. Jonathans yang bermain 20 menit melepaskan dua tembakan ke arah gawang, 11 umpan, satu duel udara, dan satu dribel.

“Saya merasa sangat senang bisa debut untuk Indonesia,” kata Miliano yang masuk dari bangku cadangan saat menggantikan Beckham Putra pada menit ke-70.

Pemain sayap klub Eredivisie Belanda FC Utrecht itu pun tidak sabar untuk kembali memperkuat timnas Indonesia melawan Lebanon pada Senin (8/9/2025). “Mari menang lagi dan perasaan yang baik untuk bulan Oktober,” ujarnya.

Mauro Zijlstra juga mendapatkan kesempatan debut bersama Timnas Indonesia saat laga lawan China Taipei. Foto/Ist

Mauro Zijlstra juga mendapatkan kesempatan debut bersama Timnas Indonesia saat laga lawan China Taipei. Foto/Ist

Hal senada juga diungkapkan Zijlstra. Apalagi dia menilai Timnas Indonesia memiliki pemain berkualitas. “Semua pemain bagus dan bagi saya perlu beradaptasi dengan level itu. Saya sudah berkembang lebih baik, jadi tidak apa-apa," ucapnya.

Miliano mengatakan, Timnas Indonesia menargetkan kemenangan atas Lebanon meskipun memiliki peringkat FIFA lebih tinggi (112) dibandingkan Garuda (118). Kemenangan menjadi modal berharga untuk menjalani dua laga putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia kontra Arab Saudi dan Irak pada Oktober 2025.

Baca juga: Rayakan Hari Taekwondo Internasional dengan Promo Spesial Dobok LUDUS

Jika menang, Timnas Indonesia akan mendapatkan tambahan 3,25 poin. Sementara jika seri, poin Indonesia dikurangi 1,75 poin, sementara kalau kalah, Garuda kehilangan 6,75 poin.

Kemenangan Timnas Indonesia lawan China Taipei menambah 3,25 poin. Saat ini Timnas Indonesia mengoleksi total 1154.55 poin. Dengan tambahan 3,25 poin, perolehan poin Skuad Garuda menjadi 1157.80 poin.

Itu berarti Timnas Indonesia berhasil naik dua peringkat ke peringkat 116, menggusur Zimbabwe yang saat ini memiliki poin 1157.45. Jika menang lawan Lebanon Timnas Indonesia bisa naik lebih tinggi lagi di ranking FIFA September 2025. (*)

Silakan kunjungi LUDUS Store untuk mendapatkan berbagai perlengkapan olahraga beladiri berkualitas dari sejumlah brand ternama.

Anda juga bisa mengunjungi media sosial dan market place LUDUS Store di Shopee (Ludus Store), Tokopedia (Ludus Store), TikTok (ludusstoreofficial), dan Instagram (@ludusstoreofficial).

APA KAMU SUKA DENGAN ARTIKEL INI ?

MULAI BAGIKAN

Response (0)

Login untuk berkomentar

Silakan login untuk berkomentar pada artikel ini.

No comments yet. Be the first to comment!